INDIE BANYUMAS
  • Beranda
  • Indie Report
    • Banyumas Raya
      • Banjarnegara
      • Banyumas
      • Cilacap
      • Purbalingga
      • Kebumen
      • Khas Banyumasan
        • Juguran Banyumasan
        • Senthong Budaya
    • Nasional
      • Jateng
      • Semarang
    • Kebangsaan
  • Opini
    • Ekonomi
      • Info Finance
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Pendidikan
    • Politik
  • Indie Sport
  • Indie Happy
    • Kata-kata
    • Musik
    • Sastra
    • Selebriti
    • Sinema
    • Wisata
    • Teknologi
  • Indiegrafis
Tidak ada hasil
Lihat semua hasil
INDIE BANYUMAS
Tidak ada hasil
Lihat semua hasil
INDIE BANYUMAS

Tradisi Nyadran di Lereng Gunung Slamet, Menikmati Masakan Daging Kambing di Area Makam


Notice: Trying to access array offset on value of type bool in /home/indiebanyumas.com/httpdocs/wp-content/themes/jnews/class/Image/ImageNormalLoad.php on line 70

Notice: Trying to access array offset on value of type bool in /home/indiebanyumas.com/httpdocs/wp-content/themes/jnews/class/Image/ImageNormalLoad.php on line 73
Senin, 12 April 2021
Banyumas Raya, Indie Report, Purbalingga

PURBALINGGA – Ratusan warga Desa Tanalum di lereng Gunung Slamet, Purbalingga, Jawa Tengah, memiliki tradisi turun temurun, yakni nyadran di lokasi makam leluhur. Tradisi nyadran digelar untuk menyambut datangnya bulan Ramadan.

Mereka bergotong royong membersihkan makam dan memasak daging kambing untuk dimakan bersama sebagai ungkapan rasa syukur.

Ibu-ibu tampak membawa perlengkapan memasak seperti penggorengan, panci dan pisau. Mereka dibantu bapak-bapak bertugas memasak daging kambing untuk makan bersama.

“Tradisi tahunan ini dilaksanakan menjelang bulan suci Ramadan. Tradisi nyadran ini dilakukan di makam leluhur , warga dengan suka rela membersihkan seluruh area makam,” kata Kepala Dusun Desa Tanalum, Imam Hidayat, Minggu (11/4/2021).

“Bagi warga tanalum, bersih makam sebagai salah satu bentuk ziarah dan mengingat mati serta menjaga melestarikan budaya leluhur,” katanya.

Usai membersihkan makam, warga berkumpul bersama menggelar kenduri atau makan bersama. Masing-masing warga mencari tempat untuk duduk dengan ala kadarnya.

Nasi dengan dengan lauk daging kambing dimakan di area makam. Hidangan tersebut dikumpulkan dan dibagikan kepada seluruh warga yang hadir.

Warga berharap dengan membersihkan makam, hati mereka sudah bersih dan siap menjalani ibadah puasa.

ShareTweetKirimkan
Sebelumnya

Ganjar Tinjau Simulasi Bencana di Kebumen

Selanjutnya

Relaksasi Kredit Lanjut hingga 31 Maret 2022, Ini Rinciannya!

Tags: desain purwokerto, jasa desain purwokerto, jasa desain grafis purwokerto, jasa desain banner purwokerto, jasa desain logo purwokerto, kursus desain grafis purwokerto, kursus desain purwokerto, kursus desain murah di purwokerto, desain web purwokerto, desain website purwokerto, jasa desain website purwokerto, foto 360 Purwokerto, virtual tour purwokerto, jasa admin medsos purwokerto, jasa smo purwokerto, jasa seo purwokerto, jasa medsos purwokerto, jasa pemasaran online purwokerto, jasa, digital marketing purwokerto, digital content markerting, jasa video purwokerto, medsos purwokerto
Selanjutnya

Relaksasi Kredit Lanjut hingga 31 Maret 2022, Ini Rinciannya!

Kabupaten Kebumen Kini Punya Mobil Tenaga Surya, Bupati Kebumen Berpesan untuk Terus Dikembangkan

Tentang Kami / Redaksi
Pedoman Media Siber / Independensi & Donasi

© 2021 indiebanyumas.com

Tentang Kami / Redaksi / Pedoman Media Siber / Independensi & Donasi

© 2021 indiebanyumas.com
Tidak ada hasil
Lihat semua hasil
  • Beranda
  • NASIONAL
  • POLITIK
  • HUKUM
  • EKONOMI
  • BANYUMAS RAYA
  • Kebijakan Privasi

© 2021 indiebanyumas.com