POLITIK, indiebanyumas.com– Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri meminta rakyat untuk memilih pemimpin yang mengayomi bukan malah mengintimidasi. Relawan Ganjar-Mahfud sebelumnya pernah dianiaya oknum aparat di Boyolali pada beberapa lalu.
“Waktu kejadian Boyolali. Siapa yang nonton? Lho kok enak men, sampai anak itu saya lihat di rumah sakit pada bonyok mulutnya,” ucap Megawati saat sambutan kampanye akbar Ganjar-Mahfud di Solo, Jawa Tengah, Sabtu (10/2/2024) dikutip iNews.
“Terus mau dipilih? Ya ora usah,” sambungnya.
Megawati lantas menyinggung sosok Presiden Pertama Soekarno yang memiliki jiwa kepemimpinan. Bukan mengintimidasi, Soekarno malah rela berkorban keluar dan masuk penjara hingga diasingkan.
“Mereka ingin, pendiri bangsa itu ingin yang namanya nusantara itu menjadi sebuah negara merdeka dan berdaulat,” kata Megawati.
Presiden kelima Indonesia itu lantas mengingatkan rakyat untuk memilih pemimpin yang memiliki sikap serupa. Ia pun menyebut Ganjar Pranowo dan Mahfud MD adalah pilihan yang cocok.
“Jadi pilih pemimpin yang mengayomi kalian, bukan yang mengintimidasi, bukan lalu membuat kecurangan. Tolong dijaga ya,” tegasnya.
Angga Saputra