“Hal-hal besar tak akan pernah datang dari Zona Nyaman”
Hari-hari Danan Setianto, dihinggapi rasa galau. Gundah gulana menyelimutinya selama berhari-hari, bahkan cukup lama hal itu menggelayuti pikirannya ketika tugas harian juga tak boleh luput dari pengawasan.
Danan yang telah lama dipercaya menjadi Manajer Koperasi Unit Desa (KUD) Rukun Tani Cilongok, sebenarnya sudah bulat untuk tidak terus berada dalam zona nyaman. Ini bukan untuk dirinya, tapi koperasi yang ia pimpin tersebut, dinilainya masih belum bisa disebut telah sukses hanya capaian yang hanya sampai pada tingkat zona nyaman semata.
Danan sejatinya telah bulat tekad, koperasi yang ia nahkodai punya potensi masa depan yang jauh lebih baik jika terus bergerak cepat. Itu berarti, KUD Rukun Tani tidak boleh puas akan capain yang telah di raih. Zona nyaman, bagi Danan, hanya milik mereka yang tak punya cita-cita ingin meraih kesuksesan dalam banyak hal.
“Dan itu bukanlah kami. Namun kesaman sikap kami juga belum cukup sebagai bekal meraih kejayaan. Karena itulah kami langsung menyusun strategi guna menggenjot potensi dalam ruang gerak koperasi,” kata mantan penjaga gawang dalam skuad Persibas era 2000-an ini.
Semua kemajuan terjadi di luar zona nyaman. Itulah sihir kata-kata yang terus menerus dilontarkan Danan, memompa semangat seluruh jajaran di KUD Rukun Tani. Danan tak hanya memompa, tetapi juga merawat semangat baik untuk dirinya, maupun para anak buah.
“Alhamdulillah, setelah beberapa tahun kami berkomitmen bersama keluar pada zona nyaman demi sebuah hal besar akhirnya kami memperoleh penilaian sesuai yang kami harapkan bersama,” kata Danan.
Koperasi yang awalnya hanya bergerak dengan cara konvensional dan terbatas pada bidang pertanian sebagaimana umumnya KUD, kini KUD Rukun Tani mengalami kemajuan begitu pesat. Salah satu bidang usaha yang moncer yaitu mini market Rukun Tani yang berlokasi di komplek kantor utama koperasi. Tak heran ketika pemerintah melalui Kementerian Kooperasi dan Usaha Kecil dan Menengah, akhirnya memilih KUD Rukun Tani sebagai Koperasi Terbaik Nasional 2019 untuk kategori konsumen.
“Kami sangat berterima kasih atas penghargaan ini, dan menjadi pemicu bagi kami untuk terus memberikan layanan terbaik untuk masyarakat. Ini sektor riil dan secara penilaian yang kami terima, Alhamdulillah sangat bagus bila dibandingkan unit usaha lainnya,” kata Danan.
Dia menambahkan, khusus untuk sektor usaha mini market, tingkat
perkembangan yang dialami sudah sangat baik di tengah persaingan ketat dengan kian banyak berdiri mini market hampir di seluruh desa.
“Menjaga kestabilan usaha di sektor ini juga dibutuhkan sistem manajerial yang mampu menghadapi tantangan di era persaingan bebas seperti sekarang.
Kami juga harus berani ambil sikap, sebagaimana kami merangkul koperasi lain yang mati suri lalu kita jadikan sebagai cabang Rukun Tani. Kami telah melakukannya di contoh KUD Endah Kedung banteng, dan sudah 5 KUD meminta untuk bekerjasama selain kami juga telah mengelola Unit produksi milik SMK Maarif Cilongok,” ungkap Danan.
Mini market Rukun Tani berlokasi di Barat BRI Unit 2 Jalan Raya Pernasidi, berada di lantai 1 kantor utama KUD Rukun Tani Cilongok. Penghargaan tingkat nasional untuk koperasi yang berdiri tahun 1972 ini juga pernah diterima pada 2015 lalu. Penghargaan tersebut diberikan oleh Menteri Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah kepada Manajer KUD Rukun Tani Cilongok yaitu Danan Setianto atas Bakti Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah.