Pasar Murah di Lapangan Sunan Kalijaga, Desa Kuripan Kidul, Kecamatan Kesugihan, Cilacap, Selasa (2/4) diserbu oleh ribuan warga, di mana sejumlah paket sembako, pakaian layak, dan kebutuhan pokok lainnya terjual dalam waktu beberapa jam saja.
Tujuan dari kegiatan pasar murah tersebut, menurut Pj Bupati Cilacap Awaladdin Muuri, adalah untuk membantu masyarakat memperoleh kebutuhan pokok dengan harga yang terjangkau menjelang hari raya Idulfitri.
Pasar murah ini bertujuan juga untuk memastikan ketersediaan dan stabilitas harga kebutuhan pokok dalam menghadapi Idulfitri.
Berbagai komoditas pangan, termasuk beras, minyak goreng, gula pasir, roti, sirup, terigu, produk UKM, dan komoditas hortikultura ditawarkan di pasar murah ini.
Masyarakat dengan kriteria tertentu mendapatkan kupon yang dibagikan oleh pemangku lingkungan masing-masing, dengan subsidi hingga Rp25 ribu per paket.
Meskipun barang yang dijual di pasar murah tersebut mendapat subsidi yang besar, dipastikan bahwa barang-barang tersebut memiliki kualitas yang tinggi.
Pasar murah ini tidak hanya digelar di tingkat Kabupaten, tetapi juga di seluruh kecamatan, dengan harapan dapat menyentuh dan bermanfaat bagi seluruh golongan masyarakat, terutama yang kurang beruntung.
Seorang warga, Siti Kusbandiah, menyatakan kegembiraannya atas adanya pasar murah, yang dianggapnya sangat membantu warga dengan harga kebutuhan pokok yang lebih murah dibandingkan harga pasaran.
Dia berharap kegiatan serupa dapat rutin digelar di tengah-tengah masyarakat, terutama mengingat harga kebutuhan pokok yang terus meningkat.
Pasar Murah di Lapangan Sunan Kalijaga hari ini diisi oleh 40 stand yang menawarkan komoditas pangan dari berbagai pihak, termasuk TNI, Polri, perusahaan swasta, BUMN/BUMD, serta stand masing-masing OPD dan lembaga lainnya.
Total lebih dari 18.000 paket sembako disediakan dalam kegiatan ini, dengan tiap kecamatan menyediakan 750 paket dan stand Sekretariat Daerah menyediakan 2.000 paket sembako.
Tidak hanya menjual aneka sembako, tetapi juga tersedia stand Bank Indonesia Kantor Perwakilan (KPw) Purwokerto yang sedang melayani penukaran uang baru. (/Jahut)