Senator asal Jawa Tengah (Jateng ) Abdul Kholik bertemu sejumlah pengusaha, tokoh masyarakat asal Jateng selatan di salah satu rumah makan di Purwokerto Kamis (18/4/2024) siang.
Abdul Kholik mengatakan sebagai senator ingin membuat perubahan di wilayah Jateng selatan khususnya di wilayah Eks Karesidenan Banyumas, dan sebagian Kedu.
Dalam kacamatanya, kawasan ini secara nasional belum menjadi prioritas nasional, padahal kawasan ini memiliki potensi di sejumlah bidang yakni pertanian, maritime dan pariwisata.
Dengan bersatunya komponen masyarakat di wilayah Jateng selatan ini, dirinya memperkirakan akan mampu menjadi prioritas pembangunan di wilayah regional dan nasional.
Salah satunya dengan peningkatan kapasitas Tanjung Intan Cilacap, yang mampu disinggahi kapal besar. Sehingga ekspor impor dari atau ke belahan bumi bagian selatan dari kawasan ini.
“Kita akan dalami potensi- potensi yang ada, paling tidak ada tiga sektor yang menjadi keunggulan di Jateng selatan. Yakni maritim, pertanian dan pariwisata.
Dengan bertemunya tokoh- tokoh ini, bisa dirumuskan bersama, sehingga Jateng selatan bisa menjadi prioritas pembangunan regional maupun nasional,” lata Abdul Kholik.
Sementara itu, Ketua Paguyuban dan Yayasan Seruan Eling Maring Banyumas ( Sering Mas) Wisnu Suhardono mengatakan dirinya sangat mendukung upaya yang dilakukan oleh anggota DPR RI ini untuk memasukkan kawasan Jateng selatan.
Sering Mas sejak puluhan tahun, sudah melakukan upaya pembangunan di wilayah ini. Untuk itu Wisnu mengaku siap mendampingi, ketika melobi dan membutuhkan kepada berbagai pihak khususnya kementerian di Jakarta.
“Kalau mau ke Bappenas, PU, kita back up, apalagi insya Allah kepada Presiden yang akan dilantik ini keturunan orang Banyumas. Sering Mas inikan buka partisan, karena DPD bukan partai saya dukung,” kata Wisnu.
Dalam pertemuan ini, juga dihadiri sejumlah nama yang disebut- sebut akan maju dalam kontestasi Pilkada 2024 dari wilayah Banyumas,Purbalingga dan Cilacap. (/RRI)