10 band (dan lebih) yang berasal dari Detroit, sebuah kota dengan musik rock n roll yang mengalir murni dalam nadinya.
Tidak kota lain di Amerika – atau bahkan dunia – yang lebih identik dengan musik rock n roll dibanding Detroit.
Pada masa kejayaannya, tidak hanya menjadi rumah bagi Motown, kota ini juga melahirkan para legenda seperti Iggy Pop, Alice Cooper, Ted Nugent dan Bob Seger. Semuanya sekaligus. Musik rock n roll amat mendarah daging dalam DNA nya, bahkan ketika kota tersebut runtuh secara ekonomi dan sekumpulan anjing liar berkeliaran dengan bebas di jalanan kota, ia tetap mampu melahirkan White Stripes.
Tampilan, suara dan wangi khas musik rock tentu akan sepenuhnya berbeda tanpa hadirnya kekuatan Detroit serta pengaruhnya yang mengerikan. Kota ini patut untuk dipuji, dirayakan, dimuliakan, diabadikan. Dan inilah alasannya.
The Stooges
Seandainya mereka melanjutkan untuk tetap memainkan leaf blower dan vacuum cleaner, kita mungkin akan mendorong mereka masuk ke dalam kategori post-hippy schizoid noise-rock bersama Silver Apples dan Simply Saucer. Tetapi diantara penemuan mendadak gitaris Ron Asheton terhadap pola ritme berulang yang scuzzy dan gutter-scraping bersama olesan selai kacang, pertunjukan panggung yang liar dan punk rock oleh Iggy Pop – hidup baru kita – dimulai.
Melalui tiga album musik yang luar biasa serta pertumpahan darah yang tak terhitung, mereka mengubah musik rock n roll untuk selama-lamanya. Mungkin, kamu tidak akan pernah lahir tanpa kehadiran mereka.
MC5
Revolusioner semu dan berandal penghisap narkoba, MC5 mungkin setara dengan sekelompok geng pelanggar hukum. Tapi demi apapun, biarkan merka bermusik! Mungkin band ini memiliki outfit rock n roll paling sangar sepanjang sejarah. Musik mereka sungguh seperti bom api buatan rumah yang menghancurkan piring dan kaca jendela, dan mari kita akui, tiap band rock berenergi tinggi setelahnya telah memunguti sisa reruntuhan mereka.
Mereka telah menjadi subjek dari banyaknya mitologi selama beberapa dekade setelahnya namun buktinya tetap tersaji dan bahkan setelah 50 tahun, Kick Out the Jams akan tetap berjaya merobek bersih kepala sampai bahu anda.
Alice Cooper
Meraskan relevansi dengan Motor City menyebabkan Alice yang selalu oportunitik menyeret anak buahnya dari padang pasir ke Detroit pada waktu yang tepat. Selama masa jabatan mereka sebagai penduduk kota yang uber-freaks, mereka mampu menciptakan beberapa karya musik rock terbesar, terberani dan paling menggemparkan sepanjang sejarah. Alice akan mengatakan bahwa dialah yang menciptakan punk, glam dan metal sepanjang jalan, dan setidaknya dia setengahnya benar.
Bob Seger
Berawal sebagai musisi rock garasi yang sederhana di Last Heard hingga menjadi musisi hard rock yang sangar di Bob Seger System dan Silver Bullet Band si umpan radio, Seger mampu merepresentasikan diri sebagai “pria biasa” dalam dunia rock n roll. Para kelas pekerja, kerah biru, pekerja pabrik yang meminum banyak bir dan menghabiskan akhir pekan mereka dalam musik rock beroktan tinggi dengan suara kecepatan motor yang memudar.
Ada satu masa indah dimana Seger menduduki seluruh stasiun radio di Amerika sepanjang waktu.
Suzi Quatro
Meskipun dia membuat tulang-tulang (dan menemukan pakaian kulit) di London beberapa tahun setelahnya, Suzi Quarto, wanita proto-proto-riot musik rock ini lahir dan besar di Detriot. Detriot adalah rumah bagi band rock wanita pertamanya, Pleasure Seekers serta band yang lebih sangar, Cardle. Tetapi bahkan dalam perjalanan karirnya dalam hari-hari musik rock Britania yang berkelipan, dia tetap membawa gelora api Detroit dalam tiap langkahnya.
The White Stripes
Hanya ketika Amerika Serikat terlihat sudah menyerahkan musik rock garasi – yang mana kita lakukan sendiri- kepada Skandinavia (dan Australia), the White Stripes menunjukan taringnya dan membuktikan bahwa Detroit masih punya hal bagus.
The Stripes begitu rock sampai mereka tidak membutuhkan bassist sama sekali. Dan jangan sampai kita lupakan bagaimana mereka yang awalnya adalah sebuah band stripped-down, primitif, berbasis blues dengan two-piece-dive-bar berhasil menjual jutaan keping musik dan memenuhi stadium di seluruh dunia saat konsernya.
Ted Nugent
Walaupun warisan musiknya telah dipandang sebelah mata (bahkan beberapa orang berkata, direndahkan) oleh pemikiran politik sayap kanannya di beberapa dekade terakhir, tidak yang dapat mengecualikan kemampuan gitar Nuge dari sejarah Detroit.
Dari jasanya dalam perintisan hard rockers Amboy Dukes hingga karir solonya yang semarak, dengan sodoran gitarnya yang heroic serta daya tarik abadi dari kecakapan seksualnya sendiri, Nuge membuka jalan bagi para rocker era 80an yang mengekor di belakangnya.
Gories/Dirtbomb
Dimula pada tahun 1986 sebagai primitive blues-punk skronkers yang mengejutkan dan perlahan, satu dekade setelahnya bermutasi menjadi Dirtbomb yang mengguncang jiwa, gitaris Mick Collins dan geng kolaboratornya perlahan menciptakan suatu garage rock terhebat di sisi tahun 1965. Mereka juga menjadi pemain yang mengubah hidup. Mick Collins mungkin adalah perwujudan hidup dari Kota musik Rock Detroit.
Grand Funk Railroad
Secara resmi, mereka berasal dari Flint tetapi the Stooges pun sejatinya berasal dari Ann Arbor, jadi janganlah kita mengurusi hal remeh dalam permainan selarut ini.
Ada titik dimana sekitar 40 tahun yang lalu, ketika Grand Funk merupakan band dengan penjualan terbesar di Amerika, sementara mereka tidak membawa cache sekeren MC5, Frigid Punk atau The Up, mereka memainkan musik yang menggetarkan sampai tulang dan bergema di seluruh negeri. Dan We’re An American Band masih menjadi salah satu lagu terhebat yang pernah ditulis.
Dan dalam usaha saya untuk tidak terbunuh saat nanti aku berkunjung ke Detroit, rundown singkat dari beberapa pemain-pemain krusial dalam sejarah Rock Detroit: Mitch Ryder dan Detroit Wheels meletakan kota ini dalam peta rock n roll pada pertengahan tahun 60an, dan pada tahun 66an, Devil With The Blue Dress bertanggungjawab secara penuh terhadap setiap band blues yang disetel oleh paman anda tiap akhir pekan.
Lainnya
The Detroit Cobras adalah cover band terbesar sepanjang waktu. The Electric Six pada dasarnya menciptakan dance-punk. Question Mark dan the Mysterians (96 Tears) adalah legenda rock garasi yang eksentrik dan masih aktif sampai sekarang. The Ramrods adalah jawaban untuk musik punk rock Detroit pada tahun 1977. Brownsville Station adalah para pria yang bertanggungjawab untuk Smokin’ in the Boys Room. Marshall Crenshaw (Someday, Some Way) adalah seorang jenius dalam power-pop.
Sponge adalah salah satu band alt-rock yang terbaik di tahun 90an. The Laughing Hyenas merupakan noise rockers yang sangat liar. Rodriguez, folk-rocker Gritty tahun 70an memiliki salah satu cerita comeback paling liar beberapa dekade yang lalu. Band punk Afrika-Amerika pertama, Death – pemiliki kisah comeback luar biasa lainnya – juga berasal dari detroit.
Dan jangan lupakan bahwa majalah Creem juga bermula dari Motor City. Aku bisa terus melanjutkan, tapi rasanya anda sudah mengerti. Kota itu adalah kota yang luar biasa.