Program 100 Hari Kerja Bupati Kebumen Arif Sugiyanto dan Wakil Bupati Ristawati Purwaningsih Resmi diluncurkan, Senin (8/3/2021).
Launching program kerja 100 hari itu ditandai dengan penandatanganan integritas bersama di Pendopo Rumah Dinas Bupati Kebumen.
Bupati Kebumen Arif Sugiyanto menyampaikan, segala bentuk program maupun kebijakan yang diambil itu bertujuan demi kepentingan masyarakat Kabupaten Kebumen.
Yakni agar ke depan semakin sejahtera.
Arif menjelaskan secara ringkas beberapa program unggulan yang telah disiapkannya.
Terkait tata kelola pemerintahan misalnya, Arif mempunyai program unggulan yakni GO-LAK, Satu Data untuk Semua, dan Festival Anggaran.
GO-LAK (GO Layanan Administrasi Kependudukan) merupakan layanan administrasi kependudukan jemput bola ke rumah dengan prinsip “ora antre, ora suwe, cepet dadi”.
Melalui program ini, diharapkan 100 persen penduduk Kebumen wajib ber-KTP telah memiliki KTP.
‘’Alhamdulilah, program ini telah dapat terlaksana pada Kamis (4/3/2021) di Ponpes Al Kahfi Somalangu,’’ ungkap Bupati kepada Tribunbanyumas.com, Senin (8/3/2021).
Selanjutnya, Satu Data untuk Semua merupakan program mengintegrasikan data kependudukan dengan output KKS (Kartu Kebumen Sejahtera).
Itu sebagai upaya mengontrol masyarakat yang belum ter-cover dalam urusan kesejahteraan.
Dengan KKS ini, program bantuan sosial untuk masyarakat miskin yang diluncurkan Pemkab Kebumen.
Semisal beasiswa miskin, RTLH, bantuan kankin, dapat disatukan administrasinya dan disinkronkan dengan DTKS (Data Terpadu Kesejahteraa Sosial) supaya tepat sasaran.
Untuk program Festival Anggaran, menurut Arif, program ini bertujuan untuk keterbukaan informasi publik agar masyarakat mengetahui sumber anggaran OPD serta peruntukannya.
Dengan begitu, mereka dapat menilai tingkat kontribusi pemerintah kabupaten dalam pembangunan Kabupaten Kebumen.
Kemudian mengenai pengelolaan kualitas pendidikan dan kesehatan, Bupati memiliki Program Unggulan yakni SIS SUSANA, BUMEN SEHATi, dan SIBUSAH.
SIS SUSANA merupakan program beasiswa dan subsidi pendidikan bagi warga miskin dan anak yatim.
Dengan program ini diharapkan Angka Partisipasi Sekolah (APS) Kabupaten Kebumen ke depan dapat meningkat.
Sedangkan BUMEN SEHATi, merupakan program untuk meningkatkan derajat kesehatan warga Kebumen.
Program ini akan menyediakan layanan kesehatan jemput bola dengan optimalisasi Puskesmas keliling, sehingga angka kesakitan penduduk dapat ditekan.
Program SIBUSAH (Santri Kebumen Sehat dan Berkah), merupakan program untuk meningkatkan derajat kesehatan para santri.
Sehingga terwujud santri Kebumen yang bersih dan sehat.
Selain itu, ada pula program Bapak Asuh atau Basuh, yaitu program beasiswa bagi santri yang berasal dari keluarga kurang mampu.
Beasiswa ini khusus bagi santri warga Kabupaten Kebumen yang mondok di pesantren.
‘’Kami mengajak jajaran pengurus maupun pengasuh pesantren untuk mendukung program tersebut.”
“Sehingga program akan berjalan seperti yang diharapkan,’’ ujar Bupati.
Arif menambahkan, untuk peningkatan ekonomi, dia telah menyiapkan program unggulan yakni Kebumen Ekonomi Handal dan Tani Mulyo.
Kebumen Ekonomi Handal merupakan program untuk mengembangkan kreativitas dan keterampilan tenaga kerja muda Kebumen.
Dengan harapan, program itu bisa menekan angka pengangguran di Kebumen.
Program lainnya, Tani Mulyo merupakan program untuk meningkatkan produksi pertanian melalui pemenuhan sarpras pertanian.
Program ini akan menekankan pada penanganan terpadu pasca panen dengan mengoptimalkan penggunaan Rice Milling Unit (RMU).
Soal infrastruktur, Arif akan menyiapkan ‘’JAMU SEGER’’ (Jalan Mulus Ekonomi Bergerak).
Program ini merupakan program untuk meningkatkan kualitas infrastruktur jalan sehingga mampu mendukung kegiatan ekonomi masyarakat.
“Jalan merupakan akses perekonomian warga masyarakat.”
“Sehingga dengan pembenahan jalan akan mempercepat pemulihan perekonomian pasca pandemi,’’ jelasnya.
Terkait kebudayaan, Bupati memiliki MESIN SERBU (Membumikan dan Mempromosikan Seni serta Budaya Khas Kebumen).
Program ini untuk memasyarakatkan kesenian tradisional asli Kebumen agar tetap terpelihara dan menjadi identitas Kebumen.
Program ini akan menampilkan kesenian tradisional Kebumen dalam setiap kegiatan lingkup kabupaten yang diselenggarakan Pemkab Kebumen.
‘’Untuk itu, selain dukungan birokrasi yang profesional sangat diperlukan, dukungan luas dari masyarakat juga sangat saya harapkan,” tandasnya.