BANYUMAS – Romi Faturrahman dari Tim Amor berhasil menjuarai turnamen biliard Butterfly Event yang digelar di Markas Billiard untuk handicap 3N, Jum’at (31/10/2025). Talenta muda asal Cilongok ini berhasil menjadi kampiun setelah sehari sebelumnya meraih juara 1 dalam JBs Open biliar, Kamis (30/10/2025).
Dalam Butterfly Even, panitia menerapkan sistem handicap, yakni pengelompokan peserta berdasarkan tingkat kemampuan agar pertandingan berlangsung lebih seimbang.
Manajer Markas Edoward, menyebutkan bahwa sistem handicap menjadi strategi penting dalam menciptakan kompetisi yang adil dan kompetitif.
“Turnamen ini menggunakan sistem handicap agar pemain dari berbagai level bisa bertanding secara adil. Kita juga sedang mencari bibit-bibit baru untuk regenerasi ke depan,” ujar Edo, sapaan akrab Edoward.
Edo menambahkan, turnamen biliar di Markas akan digelar secara rutin dengan penyesuaian handicap di setiap gelaran. Kelas peserta dibagi mulai dari pemula seperti 3B, 3N, 3A, hingga level yang lebih tinggi.
“Kami berharap melalui kegiatan rutin ini bisa melahirkan pemain-pemain baru yang berprestasi dan mampu bersaing di tingkat nasional,” tambahnya.
Dalam Butterfly Even, untuk posisi runner-up berhasil diraih oleh Puja, sementara dua semifinalis lainnya Dewa Sena dan Alfu.
“Juara pertama mendapatkan piala dan uang pembinaan, begitu juga untuk runner-up dan semifinalis,” tutup Edo.
Antusiasme Biliar
Olahraga biliar kian digemari masyarakat, khususnya kalangan anak muda di Kota Purwokerto. Antusiasme tersebut tercermin dari menjamurnya venue baru, bahkan hingga ke wilayah pinggiran kota.
Saat ini, tercatat ada sekitar 10 titik venue biliar di Purwokerto yang secara rutin menggelar turnamen. Ajang kompetisi ini menjadi wadah pembinaan sekaligus pencarian bibit muda oleh para pebiliar senior di wilayah tersebut. (Angga Saputra)


