PURWOKERTO – Sebanyak 14.442 peserta mengikuti ujian tulis berbasis komputer (UTBK) jalur Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) 2021 di Universitas Jenderal Soedirman (Unsoed) Purwokerto. Ujian terbagi pada dua gelombang yaitu Gelombang 1 Tanggal 12-18 April 2021 dan Gelombang 2 Tanggal 26 April-2 Mei 2021.
Wakil Rektor Unsoed Bidang Akademik, Akhmad Sodiq mengatakan, Pusat UTBK 351 Unsoed menggelar ujian pada 8 lokasi. Antara lain di Fakultas kedokteran, Jurusan Kedokteran Gigi Kalibakal, Fakultas MIPA, Fakultas Peternakan, Fakultas Ilmu Budaya, Fakultas ISIP, dan Fakultas Ekonomi dan Bisnis.
“Untuk pelaksanaan ujian 550 peserta per sesi yang terbagi dalam 21 ruangan,” ujarnya.
Sodiq mengatakan, kelompok UTBK dibagi menjadi tiga yaitu Kelompok Ujian Sains dan Teknologi (Saintek) dengan materi ujian TPS dan TKA Saintek (Matematika Saintek, Fisika, Kimia, dan Biologi). Kemudian kelompok ujian Sosial dan Humaniora (Soshum) dengan materi ujian TPS dan TKA Soshum (Geografi, Sejarah, Sosiologi, dan Ekonomi), dan Kelompok Ujian Campuran (Saintek dan Soshum) dengan materi ujian TPS, TKA Saintek, dan TKA Soshum. “Hasil UTBK rencananya akan diumumkan pada 14 Juni 2021,” kata dia.
Sementara itu, Rektor Unsoed Suwarto yang meninjau pelaksanaan UTBK pada hari pertama memastikan seluruh peserta dapat terlayani dengan baik. Mereka harus mematuhi protokol kesehatan di antaranya mengenakan masker, mencuci tangan dan mengecek suhu tubuh sebelum memasuki lokasi ujian. Selain itu, mereka juga harus langsung meninggalkan lokasi tes seusai mengerjakan soal.
“Secara umum, UTBK pada hari pertama berjalan lancar dan tidak ada kendala yang berarti. Peserta juga tidak ada yang terkendala kesehatan dan sudah mematuhi protokol kesehatan,” katanya.
Adapun pada jalur SBMPTN, Unsoed hanya menerima 1.620 mahasiswa baru. Jumlah tersebut akan tersebar di 39 Program Studi S1 dari 12 fakultas. (ns-2)