POLITIK, indiebanyumas.com– PDIP Banyumas sudah memastikan akan mengusung Calon Bupati (Cabup) sendiri untuk Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati (Cabup-cawabup) Banyumas 2024. Terkait dengan Cawabup, PDIP masih melihat situasi dan kondisi, sehingga belum tentu calon yang diusung berasal dari internal partai.
“Kalau PDIP lihat peta politik, yang jelas Pasti mengusung Cabup kader internal dan untuk Cawabupnya kita lihat dulu nanti,” kata Ketua DPC PDIP Banyumas, dr Budhi Setyawan.
Diketahui, PDI Perjuangan sejauh ini diprediksi akan menjagokan mantan Wakil Bupati Banyumas, Drs Sadewo Tri Lastiono. Nama lain yang juga santer disebut akan diusung dalam Pilbup 2024, antara lain anggota DPRD Provinsi Jawa Tengah Bambang Haryanto Baharudin (BHB).
Juli Krisdianto yang duduk sebagai anggota DPRD Provinsi Jawa Tengah juga disebut-sebut sebagai salah satu kandidat yang berpeluang memperoleh rekomendasi dari DPP PDIP.
Kemudian muncul juga Dansatgas PDIP Banyumas, Iwan Mujianto yang sudah bersiap diri untuk maju menjadi Cawabup melalui PDI-P. Terakhir, Purwadi Santoso, mantan birokrat yang pernah duduk di sejumlah posisi penting di SKPD Pemkab Banyumas yang disebut berminat maju dalam pencalonan Bupati melalui PDIP.
Soal siapa dari nama-nama tersebut yang akan menjadi Bacabup, nanti baru akan diketahui ketika PDI-P membuka pendaftaran Calon Bupati dan Wakil Bupati.
“Kita wait and see dulu, karena nanti kami juga akan membuka pendaftaran untuk para bakal calon dan kita evaluasi dari masing-masing pendaftar yang masuk guna melihat bagaimana peluang untuk menangnya,” kata dr Budhi.
“Kami harus menang sehingga siapa yang direkomendasikan oleh DPP pasti yang punya peluang paling besar,” imbuh Budhi.
Koalisi Partai Diluar PDI-P Berpotensi Menjadi Kekuatan Besar
PDIP memang masih menjadi jawara dalam hasil Pileg 2024 kemarin dengan perolehan17 kursi di DPRD Banyumas. Namun demikian, sejumlah partai juga berhasil meraih kursi yang patut diperhitungkan. Seperti PKB yang meraih 9 kursi, Gerindra dengan 7 kursi dan Partai Golkar dengan 5 kursi.
PKS yang tahun ini memperoleh 6 kursi di DPRD Banyumas juga layak menjadi perhitungan apabila berkoalisi dengan partai peraih kursi besar seperti PKB, Gerindra dan Partai Golkar.
Dari keempat partai tersebut, baru Gerindra yang sudah muncul nama yang akan diusung untuk posisi Cawabup. Dia adalah Rahmat Imanda SE, anggota DPRD Banyumas yang juga Sekretaris DPC Gerindra Banyumas.
Ada kabar yang menyebut jika Mardjoko akan kembali turun dalam palagan Pilbup 2024 di Banyumas. Nama ini dikabarkan akan menggunakan perahu partai Golkar bersama koalisi partai lain untuk mengantongi tiket dalam kontestasi Pilbup 2024. Namun, Golkar sendiri menampik jika partainya sudah ada komunikasi politik dengan mantan Bupati Banyumas periode 2008-2013 tersebut.
“Belum ada mas,” kata Ketua DPD Partai Golkar Banyumas, Arif Dwi Kusuma Wardana.
Sebelumnya partai berlambang beringin itu dikabarkan juga sudah didekati oleh salah satu tokoh, Ma’ruf Cahyoto. Namun hingga saat ini belum ada kepastian keberlanjutan terkait rencana untuk menghadapi Pilbup.
“Sementara ini belum komunikasi lagi,” kata Arif.
Setali tiga uang, PKB juga belum memutuskan untuk menjajagi arah koalisi dengan partai lain. “Kami masih wait and see,” kata Bendahara DPC PKB Banyumas, Danan Setianto SE.
PKS, dengan kenaikan perolehan dua kursi dalam Pileg 2024 sejauh ini juga sama, belum membahas persiapan menghadapi Pilbup 2024.
“Kita belum membahasnya, tapi kami akan mengusung nama calon,” kata Humas DPD PKS Banyumas, Bhayu Subrata.
Angga Saputra