INDIE BANYUMAS
  • Beranda
  • Indie Report
    • Banyumas Raya
      • Banjarnegara
      • Banyumas
      • Cilacap
      • Purbalingga
      • Kebumen
      • Khas Banyumasan
        • Juguran Banyumasan
        • Senthong Budaya
    • Nasional
      • Jateng
      • Semarang
    • Kebangsaan
  • Opini
    • Ekonomi
      • Info Finance
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Pendidikan
    • Politik
  • Indie Sport
  • Indie Happy
    • Kata-kata
    • Musik
    • Sastra
    • Selebriti
    • Sinema
    • Wisata
    • Teknologi
  • Indiegrafis
Tidak ada hasil
Lihat semua hasil
INDIE BANYUMAS
Tidak ada hasil
Lihat semua hasil
INDIE BANYUMAS

Hebat! Meski Pandemi, Capaian Kinerja Pemkab Banyumas Masih Tinggi


Notice: Trying to access array offset on value of type bool in /home/tame4936/public_html/indiebanyumas.com/wp-content/themes/jnews/class/Image/ImageNormalLoad.php on line 70

Notice: Trying to access array offset on value of type bool in /home/tame4936/public_html/indiebanyumas.com/wp-content/themes/jnews/class/Image/ImageNormalLoad.php on line 73
Selasa, 23 Maret 2021
Banyumas, Banyumas Raya, Indie Report

PURWOKERTO – Di tengah situasi yang sulit dan keterbatasan anggaran karena masa pandemi Covid-19, namun capaian kinerja pemerintahan daerah atau Pemkab Banyumas tahun 2020, masih tergolong tinggi.

Hal itu terungkap dalam laporan keterangan pertanggungjawaban (LKPj) Bupati tahun anggaran 2020, yang disampaikan dalam sidang paripurna DPRD Banyumas, Senin (22/3), dipimpin Wakil Ketua DPRD, Supangkat.

Dalam LKPj tersebut, Bupati melaporkan, dalam APBD 2020 dilaksanakan 38 urusan pemerintahan daerah, terdiri 60 urusan wajib pelayanan dasar, 18 urusan wajib non pelayanan dasar dan 6 urusan pilihan, satu urusan pemerintahan umum serta tujuh penunjang urusan pemerintahan.

Menurutnya, selama setahun lalu, ada 681 indikator kinerja program. Dari indiaktor itu yang dibelanjakan tahun 2020 sebanyak 575 indikator (84,43 persen) dengan tingkat capaian kinerja pemkab sangat tinggi.

“Ini terdiri, 34 indikator (4,99 persen) tingkat capaian tinggi, kemudian lima indikator (0,37 persen) tingkat capaian sedang, lima indiakator (0,37 persen) capaian rendah serta 62 indikaor (9,19 persen) dengan tingkat capain sangat rendah,” terangnya

Sebagaimana diatur dalam Peraturan Pemerintah No 13 tahun 2019, LKPj bupati ini disusun berdasarkan rencana kerja pemerintah daerah (RKPD). Ini merupakan penjabaran tahunan dari rencana pembangunan jangka menengah daerah (RPJMD).

Perda Nomor 2 tahun 2020

Bupati mengakui, tahun 2020 merupakan tahun sangat berat karena adanya pandemi Covid-19, sehingga banyak anggaran yang tercurahkan untuk menanggulangi wabah tersebut. Kendati demikian, katanya, ada satu capaian gemilang yang dilakukan pemerintah daerah dan DPRD bisa menerbitkan Perda No 2 tahun 2020 tentang Pencegahan dan Penananggulangan Penyakit Menular. Perda ini dinilai paling awal dibandingkan dengan daerah lain di Indonesia. Sehingga banyak kabupaten/kota studi banding dan berkonsultasi ke Banyumas.

Capaian prestasi di masa pandemi, lanjut Bupati, juga mampu ditorehkan Banyumas, baik tingkat provinsi dan nasional. Di antaranya terbaik satu sektor pasar tradisonal lomba inovasi tatanan normal, baru, produktif dan aman Covid-19 dari Kemendagri.

Menurutnya, tantangan terberat dalam pengelolaan anggaran tahun 2020, yakni dana dari pusat yang ditarik kembali untuk penanmganan Covid-19 karena ada kebijakan refocusing. Bahakan tahun anggaran 2021 ini, juga kembali terkena lagi kebijakan itu.

“Sekarang tenaga kesehatan yang menangani Covid-19 daerah yang harus membayar. Belum lagi tenaga medis untuk pelaksana vaksinasi. Yang kita kumpulkan sekitar Rp 120 miliar,” katanya.

Wakil Ketua DPRD Banyumas, Supangkat yang memimpin paripurna mengatakan, sesuai dengan Peraturan Pemerintah No 13 tahun 2013, secara internal akan dibahas lebih lanjut oleh panitia khusus.

“Sesuai tata tertib DPRD, hasil pembahasan itu nanti akan ditetapkan dalam keputusan DPRD sebagai rekomendasi untuk perbaikan penyelenggaraan pemerintahan ke depan,” kata wakil rakyat dari Partai Golkar ini. (aw-)

Sebelumnya

Mendagri Minta Kepala Daerah Percepat Penyelesaian Pengelolaan Pengaduan Pelayanan Publik

Selanjutnya

Faaliqul Ishbah, Pondok Pesantren Gratis Berbasis High Quality Education Based Enterpreneurship

Tags: desain purwokerto, jasa desain purwokerto, jasa desain grafis purwokerto, jasa desain banner purwokerto, jasa desain logo purwokerto, kursus desain grafis purwokerto, kursus desain purwokerto, kursus desain murah di purwokerto, desain web purwokerto, desain website purwokerto, jasa desain website purwokerto, foto 360 Purwokerto, virtual tour purwokerto, jasa admin medsos purwokerto, jasa smo purwokerto, jasa seo purwokerto, jasa medsos purwokerto, jasa pemasaran online purwokerto, jasa, digital marketing purwokerto, digital content markerting, jasa video purwokerto, medsos purwokerto
Selanjutnya

Faaliqul Ishbah, Pondok Pesantren Gratis Berbasis High Quality Education Based Enterpreneurship

1.218 Peserta SNMPTN Diterima Unsoed, Ini Prodi Terfavorit

Tentang Kami / Redaksi
Pedoman Media Siber / Independensi & Donasi

© 2021 indiebanyumas.com

Tentang Kami / Redaksi / Pedoman Media Siber / Independensi & Donasi

© 2021 indiebanyumas.com
Tidak ada hasil
Lihat semua hasil
  • Beranda
  • Banyumas Transportasi
  • Blog
  • Independensi & Donasi
  • Indiegrafis
  • Kebijakan Privasi
  • Pedoman Media Siber
  • Redaksi
  • Tentang Kami

© 2021 indiebanyumas.com