PURWOKERTO – Gerakan Pramuka Kwartir Cabang Banyumas, dibawah kepemimpinan Achmad Supaetono kembali mampu mempertahankan sebagai kwarcab tergiat di Jateng selama 33 tahun berturut-turut tak pernah terkalHkan. Prestasi gemilang ini diraih kali pertama sejak tahun 1988 lalu.
Penyerahan tunggul tergiat hasul kejuaraan lomba Kwartir Cabang Tergiat tahun 2020 dilaksanakann Wakil Ketua Kwartir Daerah Jawa Tengah Sujarwanto dan Heru Jatmiko Selasa (30/03/2021), di sela-sela pembukaan Muscab Pramuka Banyumas.
Supartono mengatakan, Kwarcab Banyumas kembali mendominasi penghargaan, 6 bidang yang dilombakan yang terdiri Bidang Bina Muda, Bina Wasa, Abdimas, Orgakum, Kusapra, Humas. Pada penilaian terkahir ini, Kwarcab Tergiat dibagi menjadi 3 kategori yaitu Kwarcab Papan Utama, Madya dan Purwa.
‘KIta menyapu bersih penghargaan kategori papan utama. Enam Bidang yang dilombakan semua meraih penghargaan tunggul tergiat papan utama, bahkan lima bidang semua menjadi tergiat 1, hanya Bidang Humas yang menjadi tergiat 2,- katanya.
Pihaknya menyampaikan terima kasih untuk semua jajaran Kwarcab Banyumas, Ketua Kwarran, Mabigus, Ketua Gugus Depan dan semua pegiat pramuka, atas kerja keras, dedikasi dan loyalitas yang membuahkan prestasi sebagai Kwartir Cabang Tergiat Papan Utama.
Menurutnya, dengan tetap bisa mempertahankan prestasi ini, tentu menjadi semangat bagi jajaran Pengurus di tingkat Kwarcab Banyumas, Kwartir Ranting dan Gugus Depan sebagai ujung tombak pembinaan generasi muda untuk meneruskan dan mewujudkan cita-cita luhur bangsa Indonesia.
“Sebenarnya lomba ini adalah pembinaan dan peningkatan semangat, kemampuan dan prestasi kerja tiap kwartir cabang sebagai upaya meningkatkan mutu peserta didik di Jawa Tengah khususnya dan Gerakan Pramuka pada umumnya,” katanya.
Sujarwanto Dwiatmoko menyebut, Kwarcab Banyumas memang istimewa, hal tersebut terbukti selama kepemimpinannya tahun 2016, 2017, 2018, dan 2020 selalu menjadi Kwarcab Tergiat.
Bupati Banyumas Achmad Husein berpesan, prestasi yang telah diraih dapat terus dipertahankan, oleh pengurus yang akan datang.
“Setelah lima tahun dipertahan, kepengurusan kedepan juga harus bisa memperthankan,” katanya.(aw-)