indiebanyumas.com – Kondisi pasar tradisional Cilongok tampak memprihatinkan khususnya di bagian belakang komplek pasar. Sejumlah bangunan yang terbuat dari bambu sudah rapuh dibiarkan dalam waktu yang cukup lama.
Sejumlah pedagang berharap, kondisi seperti itu bisa segera mendapatkan perhatian dari pihak pengelola pasar yakni Perumda Pasar Satria. Mereka khawatir apabila tidak segera ada renovasi, los-los yang ditempati pedagang terutama di bagian belakang akan ambruk.
“Menjelang musim hujan ini kami khawatir atas sudah pada rusak, dan belum ada tanda-tanda akan ada perbaikan karena sudah cukup lama dibiarkan begitu saja,” ungkap salah seorang pedagang yang namanya minta dirahasiakan.
Lantai Pasar Belum Difloor Pakai Semen atau Keramik
Dari pantauan indiebanyumas, selain sejumlah los-los milik pedagang di sebelah belakang yang terbuat dari bambu dan kayu yang tampak sudah rapuh di bagian atap, lantai Pasar juga masih beralaskan tanah. Pada musim kemarau seperti sekarang, para pengunjung mengeluhkan debu yang begitu memgganggu di dalam ruangan. Terlebih lagi jika memasuki area untuk blok pedagang hewan yang terletak di bagian paling belakang.

“Lantai Pasar yang keberadaannya sudah sangat lama dan merupakan pasar legendaris kok masih beralaskan tanah. Jangankan di belakang di bagian pedangan hewan, di bagian dalam saja debunya sangat mengganggu,” kata Tarsiwen, Warga Grumbul Petir Desa Cilongok.
Pedagang lain di Pasar Cilongok yang namanya juga minta dirahasiakan juga mengkhawatirkan dengan belum diperbaikinya atas dan lantai yang masih beralaskan tanah, pada musim penghujan nanti selain terjadi kebocoran juga lantai menjadi becek.
“Ini sangat mempengaruhi sekali terutama bagi kami pedagang yang berada di tengah sampai belakang,” kata pedagang yang mengaku sudah 5 tahun berjualan di pasar Cilongok tersebut.
Dikonfirmasi terkait dengan hal ini, Kepala Pasar Cilongok Perumda Pasar Satria, Adiyanto Agung Cahyadi mengatakan, terkait dengan keluhan pedagang tersebut pihaknya pada bulan ini akan segera melakukan perbaikan, yang pertama yakni untuk atap los pedagang.
“Kami merencanakan terutama talang di los pasar pada bulan ini akan diperbaiki agar supaya tidak bocor,” terangnya.
Adapun untuk perbaikan atap sejumlah los yang sudah rusak pihaknya telah merencanakan untuk perbaikan pada tahun 2024 mendatang.
“Untuk rencana fasilitas lantai kita sejauh ini masih belum ada rencana mau diapakan, namun demikian khusus untuk blok pedagang hewan kami sudah punya rencana perbaikan dengan memasang paving blok,” terang Adi. (aga)