PURWOKERTO – Sebanyak 30 pengurus Koperasi Desa dan Kelurahan Merah Putih di Kabupaten Banyumas menggagas pembentukan paguyuban koperasi, Minggu (12/10/2025). Inisiatif ini muncul sebagai respons atas berbagai tantangan kelembagaan dan operasional yang dihadapi koperasi di tingkat desa dan kelurahan.
Paguyuban dirancang sebagai forum komunikasi antar pengurus koperasi, sekaligus wadah untuk memperkuat sinergi dan mendorong optimalisasi peran koperasi dalam pembangunan ekonomi lokal.
Dalam pertemuan tersebut, sejumlah peserta menyampaikan pandangan terkait kondisi riil koperasi di lapangan. Beberapa persoalan yang mengemuka antara lain belum rampungnya pengesahan Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga (AD/ART), belum terisinya aplikasi Koperasi Merah Putih, minimnya jumlah anggota aktif, serta belum tersusunnya proposal usaha secara sistematis.
Selain itu, muncul harapan agar koperasi desa dan kelurahan Merah Putih dapat berperan sebagai pemasok atau mitra dalam program Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) untuk mendukung kebijakan Makan Bergizi Gratis.
“Paguyuban diharapkan menjadi forum komunikasi antar pengurus untuk memajukan koperasi di tiap desa dan kelurahan,” ujar pimpinan rapat, Hudoyo, Ketua Koperasi Kelurahan Merah Putih Sokanegara.
Hasil musyawarah menetapkan Yudho F. Sudiro, Ketua Koperasi Merah Putih Karangpucung, sebagai Ketua Paguyuban. Sementara Luqman Hakim dan Eny Setyorini dari Koperasi Desa Merah Putih Pasir Lor dipercaya sebagai sekretaris dan bendahara.
“Koperasi Merah Putih di Banyumas harus jalan, harus bareng-bareng menyukseskan Program Presiden Prabowo,” kata Yudho, yang akrab disapa Iteng.
Ia menyampaikan rencana audiensi dengan Ketua DPRD Banyumas, Bupati Banyumas, serta Kepala Dinas Tenaga Kerja, Koperasi dan UKM untuk memperkuat dukungan kelembagaan.
Pertemuan ini diikuti oleh perwakilan dari 14 kecamatan dan 22 koperasi desa/kelurahan, di antaranya Singasari, Pasir Lor, Karangkemiri (Karanglewas), Pabuwaran (Purwokerto Utara), Adisana (Kebasen), Karangsalam (Kedungbateng), Ajibarang Wetan (Ajibarang), Kembaran (Kembaran), Kalicupak Kidul dan Karangdadap (Kalibagor), Bancarkembar (Purwokerto Utara), Karangpucung (Purwokerto Selatan), Kemutug Kidul (Baturraden), Notog (Patikraja), Kober dan Karanglewas Lor (Purwokerto Barat), Cihonje, Samdura Kulon dan Samdura (Gumelar), serta Purwokerto Lor, Sokanegara, dan Purwokerto Wetan (Purwokerto Timur).
Turut hadir dalam kegiatan tersebut Project Management Officer (PMO) Kabupaten Banyumas, Hanan Wiyoko, sebagai tenaga pendamping koperasi tingkat kabupaten. (Redaksi indiebanyumas)