INDIE BANYUMAS
  • Beranda
  • NASIONAL
  • HUKUM
  • POLITIK
  • EKONOMI
  • DUNIA
  • BANYUMAS RAYA
  • LAINNYA
    • CATATAN REDAKSI
Tidak ada hasil
Lihat semua hasil
INDIE BANYUMAS
  • Beranda
  • NASIONAL
  • HUKUM
  • POLITIK
  • EKONOMI
  • DUNIA
  • BANYUMAS RAYA
  • LAINNYA
    • CATATAN REDAKSI
Tidak ada hasil
Lihat semua hasil
INDIE BANYUMAS

Tergerus Banjir, Jembatan Cigeugeumeuh di Wanareja Rusak Parah

Jumat, 12 November 2021

CILACAP – Selain kerugian material, bencana banjir bandang pada 27 Oktober lalu juga menyebabkan kerusakan pada jembatan Cigeugeumeuh di Desa Limbangan Kecamatan Wanareja, yang tergerus di bagian badan atau abudmen di kedua sisi jembatan.

Banjir pada Rabu malam tersebut, telah menggerus material yang berfungsi menguatkan plat penghubung antara jembatan dengan jalan. Sampai kemudian muncul lubang besar di bagian lantai jembatan penghubung Kecamatan Wanareja dan Majenang tersebut.

Kepala UPT Pengawas Jalan dan Jembatan Wilayah Majenang, Indra Krisdiyanto membenarkan hal itu. Kerusakan tersebut disebabkan adanya badan jembatan yang tergerus arus sungai. Dan perbaikan jembatan rusak tersebut menjadi prioritas perbaikan saat ini.

“Secara teknis, ada badan jembatan atau abudmen yang terkena gerusan sungai,” kata Indra, Kamis (11/10).

Meski disebut cukup parah, kerusakan jembatan tidak mempengaruhi kekuatan struktur jembatan. Sebagai antisipasi, lubang di antara tiang dan penyanggan serta di bawah plat baja harus ada pengganti dalam waktu dekat.

Pihaknya juga telah memasang bronjong di bagian bawah dan mengisi kembali material pengganti di bawah plat penghubung jembatan dengan jalan. “Sekarang dalam perbaikan,” imbuh dia.

Dia memastikan, secara teknis kerusakan ini tidak mempengaruhi kekuatan struktur jembatan. Meski demikian, kendaraan besar belum diperbolehkan melewati jembatan tersebut untuk mengantisipasi hal buruk.

“Struktur jembatan tidak terganggu. Tapi selama perbaikan, hanya mobil kecil yang boleh lewat. Kalau truk besar belum bisa dan kita sudah pasang rambu-rambu,” ujar Indra.

Banjir dan longsor yang disebabkan hujan deras sepanjang Rabu (27/10), mengakibatkan dua sungai di Kecamatan Wanareja meluap dan merendam tiga desa, yakni Desa Wanareja dan Limbangan Kecamatan Wanareja, dan Desa Salebu Kecamatan Majenang.

Rofik, warga setempat menceritakan, banjir di Desa Salebu dan Limbangan disebabkan meluapnya Sungai Cigeugeumeuh yang menjadi pembatas dua desa tersebut. Sementara banjir di Desa Wanareja akibat luapan Sungai Cilaca. “Saat itu air sungai Cigeugeumeuh mulai naik pas maghrib,” kata dia. (nas)

ShareTweetKirimkan
Sebelumnya

Diduga Konsleting Listrik, Rumah Warga Di Pamujan Kelurahan Teluk Ludes Terbakar

Selanjutnya

Tercebur ke Sumur, Warga Bedagas Purbalingga Ditemukan Meninggal

Selanjutnya

Tercebur ke Sumur, Warga Bedagas Purbalingga Ditemukan Meninggal

Polisi Gagalkan Aksi Komplotan Pembobol Rumah Kos Lintas Provinsi di Purwokerto

Tentang Kami / Redaksi
Pedoman Media Siber / Independensi & Donasi

© 2021 indiebanyumas.com

Tentang Kami / Redaksi / Pedoman Media Siber / Independensi & Donasi

© 2021 indiebanyumas.com
Tidak ada hasil
Lihat semua hasil
  • Beranda
  • NASIONAL
  • HUKUM
  • POLITIK
  • EKONOMI
  • DUNIA
  • BANYUMAS RAYA
  • LAINNYA
    • CATATAN REDAKSI

© 2021 indiebanyumas.com