CILACAP – Pemerintah Kabupaten Cilacap terus berupaya melakukan stabilitas harga minyak goreng. Hal ini dilakukan karena harga minyak goreng yang terus naik. Untuk itu pihaknya menggelar operasi pasar murah minyak goreng yang menyasar desa-desa.
Kepala DPKUKM melalui Kepala Bidang Stabilitas Harga, Pengembangan Ekspor dan Standarisasi DPKUKM Kabupaten Cilacap, Titi Suwarni mengatakan, pemerintah menyiapkan kemasan minyak goreng kemasan sederhana (pouch) ke masyarakat.
“Harganya Rp 14 ribu per liter, kalau saat ini di pasaran Rp 19 ribu – Rp 20 ribu sendiri. Kita distribusikan melalui Kecamatan. Kabupaten Cilacap sebanyak 3,444 liter,” kata dia.
Dia mengatakan, ada 13 desa di Kecamatan Jeruklegi yang mendapat bantuan ini. Diantaranya Desa Jeruk Legi Kulon, Jeruk Legi Wetan, Brebeg, Sumingkir, Jambusari, Prapagan Dan Citepus.
“Kita sasar di desa Kecamatan Jeruklegi karena memang masih banyak desa yang berstatus miskin atau merah. Jadi kami harap pendistribusian ini harus tepat sasaran sehingga dapat membantu meringankan beban masyarakat,” ujarnya.
Diketahui, dalam lima bulan terkahir, harga minyak goreng di pasaran mengalami kenaikan harga. Hal ini dikarenakan harga kelapa sawit dunia atau curde palm oil meningkat. (ray)