Olahraga adalah suatu bentuk fisik yang terencana dan terstruktur yang melibatkan gerakan tubuh berulang-ulang dan ditujukan untuk meningkatkan kebugaran jasmani.
Terdapat beragam manfaat olahraga yang dapat dirasakan, baik dalam jangka pendek maupun jangka panjang. Selain bermanfaat untuk kesehatan fisik, olahraga juga diketahui dapat meningkatkan kualitas hidup seseorang.
Olahraga juga sangat penting bagi lansia. Namun, tidak semua jenis olahraga bisa dijalani oleh orang yang menurut kategori Lansia adalah usia di atas 60 tahun.
Berikut Jenis Olahraga untuk Lansia yang dihimpun www.indiebanyumas.com dari berbagai sumber.
1. Jalan Cepat
Jalan cepat adalah jenis latihan aerobik yang lebih rendah dibandingkan joging, tetapi tetap merupakan olahraga yang sangat bermanfaat untuk lansia. Jalan cepat mampu meningkatkan detak jantung dan kemampuan otot.
Dibandingkan dengan joging, jalan cepat juga tidak terlalu berdampak pada persendian. Jadi, jika lutut atau pergelangan kaki sudah cukup lemah, jalan cepat akan menjadi pilihan olahraga yang jauh lebih baik daripada joging.
2. Bersepeda
Bersepeda juga termasuk latihan aerobik yang baik untuk kesehatan jantung lansia. Lansia bisa bersepeda statis yang tersedia di pusat kebugaran atau bersepeda sambil mencari udara segar di luar ruangan. Selain tidak berdampak pada persendian, kemungkinan cederanya juga kecil.
3. Berenang
Latihan aerobik lainnya yang baik untuk lansia adalah berenang. Berenang tidak akan membuat persendian terlalu bekerja keras karena beban tubuh ditopang oleh air. Berenang juga menjadi pilihan olahraga yang bagus bagi mereka yang mengidap radang sendi dan osteoporosis.
4. Yoga Kursi
Seperti berenang, yoga kursi adalah bentuk latihan dengan intensitas yang rendah. Olahraga ini dapat meningkatkan kekuatan otot, mobilitas, keseimbangan, dan fleksibilitas, yang semuanya merupakan aspek kesehatan penting bagi lansia.
Yoga kursi adalah bentuk yoga yang lebih memudahkan karena memberikan lebih sedikit tekanan pada otot, sendi, dan tulang daripada yoga konvensional. Olahraga ini juga telah terbukti meningkatkan kesehatan mental pada lansia. Lansia yang melakukan yoga kursi biasa memiliki kualitas tidur yang lebih baik, tingkat depresi yang lebih rendah, dan melaporkan rasa sejahtera secara umum.
5. Peregangan
Peregangan sebaiknya dilakukan setiap hari karena ini adalah latihan penting untuk menjaga kondisi otot lansia yang semakin mengendur. Peregangan bisa dilakukan menggunakan alat seperti rubber untuk melatih semua otot di tubuh. Mulai dari leher, punggung, dada, perut, samping, lengan, paha, dan betis.
Peregangan di bagian persendian di tubuh secara teratur akan membuat sendi tidak kaku, seperti bahu, pinggul, lutut, dan pergelangan kaki.