![]()
Jumat, 28 Mei 2021, Laskar Bombastik genap berusia 11 Tahun. Kelompok pendukung (supporter) klub sepakbola kebanggan warga Banyumas, Persibas tersebut, telah mewarnai banyak cerita perjalanan Persibas dari tahun ke tahun, dari kota ke kota tandang, dengan ragam kisah masing-masing personal.
“Tidak ada perayaan yang mewah, kita hanya melakukan bakti sosial juga semampu kita. Ini hanya peringatan, bahwa kita sudah 11 tahun menjadi pendukung setia Persibas dengan segala likunya. Tak banyak harapan kami selain soliditas sesama laskar maupun dari kelompok pendukung lain, dan proyeksi ke depan Persibas ketika kompetisi bergulir, semoga agenda yang diterapkan sesuai keinginan kami,” kata Ketua Panitia Ultah ke 11 Laskar Bombastik, Ubai, Minggu (30/5/2021).
Malam kemarin, usai panitia menggelar kegiatan sosial, para perwakilan Laskar juga menggelar doa bersama dan tahlilan. Doa bersama diperuntukkan agar masa Pandemi segera berakhir sehingga kompetisi segera bergulir.
“Kami juga berdoa agar wabah ini segera berlalu sehingga masyarakat Banyumas khususnya serta masyarakat tanah air bisa kembali hidup normal,” kata Ubai.

Di usia yang ke-11, Ketua Umum Laskar Bombastik, Galih Aditha berharap ke depan ketika kondisi sudah mulai normal, dan saat kompetisi kembali berjalan, secara internal dirinya ingin membenahi diri untuk kebaikan seluruh Laskar di Banyumas maupun di luar Banyumas demi terciptanya stigma yang baik bagi supporter.
“Mungkin selama ini stigma negatif melekat pada kami para supporter fanatik, dan ke depan kita akan mencoba untuk mengubah anggapan tersebut. Kami, Laskar Bombastik ingin menjadi pendukung setia Persibas yang kreatif dan cinta damai. Kami ingin mewujudkan slogan yang selama ini ada di dada kami, Fanatik juga beriman, dan bersama mensejahterakan,” kata pria asal Mersi ini.
Galih Adhista secara resmi terpilih menjadi Ketua Umum Laskar Bombastik dalam Musyawarah Besar (Mubes) III Laskar yang digelar pada 2 Mei 2021 di Bulus Pepe Coffee and Resto Cilongok. Dalam agenda tersebut, Galih memperoleh lebih dari 50% suara dari sekitar 30 hak pilih dan secara resmi menjadi Ketua Umum dan selanjutnya akan memilih pengurus pusat dari setiap korwil Laskar Bombastik.