INDIE BANYUMAS
  • BERANDA
  • NASIONAL
  • HUKUM
  • POLITIK
  • EKONOMI
  • DUNIA
  • BANYUMAS RAYA
  • LAINNYA
    • CATATAN REDAKSI
Tidak ada hasil
Lihat semua hasil
INDIE BANYUMAS
Tidak ada hasil
Lihat semua hasil
INDIE BANYUMAS

Ribuan Siswa Madrasah di Cilacap Mulai Divaksin covid-19

Sabtu, 11 September 2021

Cilacap – Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Cilacap bekerja sama dengan Dinas Kesehatan Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah mulai melakukan vaksinasi di tingkat pelajar Madrasah Tsanawiyah (MTs) dan Madrasah Aliyah (MA), Jumat (10/9).

“Ini kita hari ini, melaunching lah, mengawali kegiatan vaksin Covid-19 untuk pelajar-pelajar madrasah. Tsanawiyah dan Aliyah,” kata Kepala Kantor Kemenag Cilacap, Imam Tobroni, melalui sembungan telepon, Jumat.

Imam mengatakan sementara ini alokasi vaksinasi sebanyak 5.000 dosis. Vaksin dilakukan sacara bertahap di empat madrasah pada hari ini dan Senin pekan depan.

“Kuotanya kita dapat 5.000. Pelaksanaannya hari ini dan besok Senin, ini sedang berjalan, di MAN beberapa titik, sudah kita lakukan itu,” jelasnya.

Kata dia, vaksinasi di tingkat pelajar ini merupakan bagian dari persiapan pembelajaran tatap muka yang rencananya akan segera dilakukan, seturut Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Cilacap yang turun ke level 3. “Ya bagian dari persiapan pembalajaran tatap muka. Agar kekebalan kelompok terbentuk,” ujarnya.

Dia menjelaskan, di Cilacap terdapat sekitar 460 unit pendidikan, mulai dari sekolah formal, setingkat MA, MTs dan Madrasah Ibtidaiyah hingga unit pendidikan nonformal seperti pesantren, Madrasah Diniyah (Madin) dan TPQ. Sejauh ini ada enam lembaga formal yang melakukan uji coba PTM, yakni MAN 1, 2 dan 3 Cilacap, serta Mts Negeri 1, 2 dan 3 Cilacap.

“Madrasah sudah ada yang uji coba, karena PPKM level 3. Lainnya masih simulasi tatap muka secara terbatas,” ucap dia.

Imam juga menjelaskan, sebelumnya vaksinasi Covid-19 juga sudah dilakukan untuk ASN di lingkungan Kemenag, disusul kemudian guru sekolah formal dan madrasah diniyah, TPQ dan sekolah keagamaan sejenis. Sebab itu, dia yakin pembelajaran tatap muka terbatas bakal bisa segera dilakukan di Cilacap.

ShareTweetKirimkan
Sebelumnya

Wakil Bupati Sudono meminta KONI Purbalingga Ciptakan Atlet Juara

Selanjutnya

Objek Wisata Dieng Banjarnegara Diserbu Wisatawan: Harus Punya Kartu Vaksin

Selanjutnya

Objek Wisata Dieng Banjarnegara Diserbu Wisatawan: Harus Punya Kartu Vaksin

6 Kasus Bunuh Diri di Banyumas – Bukan yang Tertinggi di Jateng

Tentang Kami / Redaksi
Pedoman Media Siber / Independensi & Donasi

© 2021 indiebanyumas.com

Tentang Kami / Redaksi / Pedoman Media Siber / Independensi & Donasi

© 2021 indiebanyumas.com
Tidak ada hasil
Lihat semua hasil
  • BERANDA
  • NASIONAL
  • HUKUM
  • POLITIK
  • EKONOMI
  • DUNIA
  • BANYUMAS RAYA
  • LAINNYA
    • CATATAN REDAKSI

© 2021 indiebanyumas.com