Slawi – Puluhan pendaki dari berbagai daerah memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-76 Proklamasi Kemerdekaan RI dengan mengibarkan bendera Merah Putih di kawasan Puncak Gunung Slamet pada tanggal 17 Agustus 2021.
Petugas dari Basecamp Kompak Pekandangan Rembul Hendri mengatakan, puluhan pendaki tersebut mulai berdatangan sejak Sabtu dan Minggu (14-15/8/2021).
Hendri juga menyatakan para pendaki mulai berdatangan sejak Sabtu dan Minggu terdata sudah ada 70 pendaki dari berbagai daerah yang ingin merayakan peringatan HUT RI ke 76 .
Menurut dia, sudah menjadi agenda tahunan Gunung Slamet banyak didatangi pendaki saat momentum “Agustusan”. Mereka biasanya yang dari jauh datang tiga hingga dua hari sebelum malam Agustusan.Setelah itu, para pendaki mendirikan tenda di sekitaran Pos 5 Cantiqi ( Vegetasi) untuk mempersiapkan fisik dan bekal mendaki di malam sebelum tanggal 17 Agustus.
Meski saat ini sedang pandemi COVID-19, kondisi tersebut tidak menyurutkan niat para pendaki untuk memperingati HUT Kemerdekaan RI di puncak Lawu.
“Kami tetap mengimbau para pendaki untuk mematuhi protokol kesehatan. Selain itu, petugas juga meminta pendaki memiliki persiapan yang matang saat mendaki Gungung Slamet.”
Selain protokol kesehatan, pendaki juga harus membawa surat keterangan sehat, memakai masker dan membawa hand sanitizer.
Salah satu pendaki asal Slawi Priyo mengemukakan dirinya bersama teman-temannya sengaja mendaki Gunung Slamet untuk mengibarkan bendera Merah Putih di puncak Lawu saat HUT Kemerdekaan RI tanggal 17 Agustus. Hal itu sudah sering ia lakukan.
Tujuan mendaki adalah untuk mengibarkan bendera Merah Putih di Puncak Atap Langit Jawa Tengah bertepatan dengan peringatan HUT Kemerdekaan RI tanggal 17 Agustus.
” Rombongan kami berangkat dari Basecamp Kompak pada Minggu tanggal 15 Agustus pagi. karena membutuhkan waktu sekitar enam jam untuk sampai di pos 5 Vegetasi dari pos pendakian Basecamp Kompak Pekandangan ” kata Priyo .
Ia berharap perjalanan pendakiannya berjalan lancar.
” Selain momentum Agustusan, cuaca yang cukup cerah juga menjadi penyebab para pendaki menikmati liburan di gunung yang memiliki ketinggian 3.428 meter dari permukaan laut tersebut,” pungkasnya. ( AR)