BANYUMAS – Setelah menjabat selama kurang lebih lima bulan sejak 19 September 2024, Penjabat (Pj) Bupati Banyumas, Iwanuddin Iskandar, berpamitan dengan penuh haru kepada seluruh jajaran OPD dan kecamatan di lingkungan Kabupaten Banyumas.
Momen perpisahan ini berlangsung dalam apel gabungan yang digelar di Alun-Alun Purwokerto pada Selasa (18/2/2025), menjadi apel terakhir bagi Pj Iwanuddin sebelum masa jabatannya berakhir pada 20 Februari 2025. Perpisahan ini bertepatan dengan pelantikan Bupati dan Wakil Bupati terpilih, Sadewo Tri Lastiono dan Dwi Asih Lintarti.
Dalam sambutannya, Pj Iwanuddin menyampaikan rasa terima kasih atas dukungan serta kebersamaan dari seluruh elemen pemerintah dan masyarakat Banyumas yang telah menerimanya dengan baik.
“Terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu Pemerintah Kabupaten Banyumas dalam mewujudkan kesejahteraan masyarakat,” ujarnya.
Ia juga menyampaikan permohonan maaf apabila selama masa jabatannya terdapat kekhilafan atau kebijakan yang belum maksimal.
“Saya tidak memiliki niat buruk dalam setiap keputusan yang diambil. Sampaikan salam hormat saya kepada seluruh masyarakat Banyumas,” tambahnya.
Pj Iwanuddin menegaskan bahwa hingga akhir masa jabatannya, ia tetap berkomitmen menjalankan tugas dengan penuh tanggung jawab.
“Saya tidak akan menumpuk, menghambat, atau memperlambat pekerjaan yang masih menjadi kewajiban saya,” tegasnya.
Ia juga mengajak seluruh jajaran pemerintahan serta masyarakat Banyumas untuk mendukung kepemimpinan bupati dan wakil bupati terpilih dalam menjalankan program kerja mereka selama lima tahun ke depan.
Sementara itu, Sekretaris Daerah Kabupaten Banyumas, Agus Nur Hadie, mewakili jajaran pemerintah daerah, menyampaikan apresiasi atas dedikasi Pj Iwanuddin selama lima bulan masa kepemimpinannya. Dengan suara bergetar menahan haru, ia mengungkapkan rasa terima kasih yang mendalam.
“Hari ini adalah momen yang penuh haru. Kita tidak hanya melepas seorang pemimpin, tetapi juga memberikan penghormatan setinggi-tingginya kepada sosok luar biasa yang telah mengabdi dengan dedikasi dan ketulusan,” ujarnya.
Sekda menambahkan bahwa Pj Iwanuddin bukan hanya seorang pemimpin, tetapi juga pejuang sejati bagi masyarakat Banyumas. Dengan langkah nyata, ia berhasil membawa berbagai kemajuan bagi daerah ini.
“Tak terhitung berapa banyak Bapak bergerak langsung ke pemerintah pusat dan provinsi untuk memperjuangkan bantuan serta program demi mengatasi berbagai permasalahan sosial di Banyumas,” lanjutnya.
Agus juga mengungkapkan kebanggaannya atas kepemimpinan Pj Iwanuddin yang lebih banyak berbicara melalui aksi nyata daripada kata-kata.
“Semangat perjuangan dan ketulusan Bapak akan selalu menjadi inspirasi bagi kami,” pungkasnya. (Angga Saputra)