BANYUMAS – Keterpakaian tempat tidur isolasi pasien Covid-19 atau Bed Occupancy Rate (BOR) di Banyumas saat ini mencapai angka 88.78 persen.
Hal itu dikatakan Bupati Banyumas, Achmad Husein. Ia mengatakan jumlah tempat tidur isolasi untuk Covid-19 di Banyumas mencapai 740 tempat tidur dan sudah terpakai 657 tempat tidur. Sehingga saat ini hanya tersedia 83 tempat tidur.
Ia memaparkan, dari 657 tempat tidur yang terpakai, 450 adalah pasien berasal dari Banyumas. Selebihnya, 207 lainnya merupakan pasien dari luar Banyumas.
Husein mengatakan, warga dari luar Banyumas yang dirawat di Banyumaa seperti dari Cilacap sebanyak 89 pasien, Purbalingga 35 pasien, Banjarnegara dan Kebumen masing-masing 8 pasien. “Sisanya 67 pasien berasal dari luar Barlingmascakeb,” katanya.
Oleh karena itu, hari ini rencananya akan membuka RS Darurat yang ada di Hotel Rosenda, Baturraden.
“Hari ini tambah 130, di RS Margono sebanyak 30 dan Rosenda sebanyak 100,” katanya.
Terkait jumlah tempat tidur di Hotel Rosenda yang dijadikan RS darurat, yang sebelumnya direncanakan sebanyak 330, Husein mengatakan penambahan akan dilakukan secara bertahap. “Tidak bisa langsung,” katanya.
Sementara untuk tempat tidur ICU, totalnya di Banyumas ada 72 tempat tidur dan hingga kini, tempat tidur yang terpakai sebanyak 39 bed. Tempat tidur yang belum terpakai sebanyak 34 bed. (ali)