BANYUMAS, indiebanyumas.com– Kementrian Sosial RI memberikan bantuan senilai Rp 50 Juta kepada kelompok seni ebeg atau kuda lumping asal Desa Sudimara Kecamatan Cilongok, Turonggo Lawe.
Dana tersebut langsung ditransfer ke rekening kelompok dan pengelolaannya oleh kelompok tersebut sesuai dengan kebutuhannya.
Untuk kebutuhan peralatan seni ebeg, seluruh peralatan yang dibeli mencukupi untuk kebutuhan pementasan Grup Turonggo Lawe pimpinan Waryono Boink. Sedangkan Untuk penguatan ekonomi produktif kelompok berupa pembesaran bibit lele.
Lukman Prabowo, perwakilan dari Inspektorat Linjamsos Kemensos RI, mengatakan bantuan ini disalurkan demi mengaktualisasi nilai-nilai kearifan lokal untuk menjaga mental masyarakat agar tetap terus menjaga kelestarian nilai-nilai seni budaya.
“Selain itu juga sebagai penguat ekonomi bagi para anggota Turangga Lawe melalui program pembibitan lele dan kami mengharapkan ini sesuai peruntukannya,” kata Lukman saat berkunjung bersama tim di Sanggar Turangga Lawe, Jumat (22/12/2022)

Kepala Desa Sudimara, Waryoko menyampaikan terimakasih atas bantuan yang telah diberikan untuk kelompok seni di desanya yang memang eksis sejak puluhan tahun.
“Bantuan ini sangat membantu untuk mengembangkan budaya lokal yang sudah ada sejak zaman dahulu kala, maka harus terus dilestarikan. Selain itu saya sangat berterimakasih karena ada juga bantuan untuk sektor penguatan ekonomi yang bisa menjadi penopang kehidupan para anggota,” katanya.
Sigit Suranangga, mewakili anggota Komisi VIII DPR RI, H. Wastam SE SH yang membantu menyalurkan bantuan melalui Kemensos mengatakan, adanya bantuan ini diharapkan mampu menumbuh kembangkan nilai-nilai kearifan lokal dan adat budaya yang dapat dijadikan sebagai sarana mempererat tali silaturahmi agar tidak pernah memudar.
“Program penguatan kearifan lokal yang dikemas dalam bentuk pelestarian seni budaya dan penguatan ekonomi produktif diharap nanti dapat meningkatkan peran kearifan lokal dalam pencegahan konflik sosial,” kata Sigit. (aga)