INDIE BANYUMAS
  • Beranda
  • NASIONAL
  • HUKUM
  • POLITIK
  • EKONOMI
  • DUNIA
  • BANYUMAS RAYA
  • LAINNYA
    • CATATAN REDAKSI
Tidak ada hasil
Lihat semua hasil
INDIE BANYUMAS
  • Beranda
  • NASIONAL
  • HUKUM
  • POLITIK
  • EKONOMI
  • DUNIA
  • BANYUMAS RAYA
  • LAINNYA
    • CATATAN REDAKSI
Tidak ada hasil
Lihat semua hasil
INDIE BANYUMAS

Gubernur Cek Penerima Bantuan Kemiskinan Ektrem di Banyumas

Kamis, 13 Januari 2022

Banyumas – Untuk memastikan bantuan tepat sasaran, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dengan didampingi Bupati Banyumas Achmad Husein melakukan pengecekan Penerima Rumah Sehat Layak Huni dan Sambungan Listrik Murah di beberapa desa di Kabupaten Banyumas.

Kunujungan dilakukan Rabu sore, 12 Januari 2022 untuk mengentaskan kemiskinan ekstrem di Jateng.

Dalam kunjungan tersebut, penerima bantuan terdapat dua anggota keluarga yang menderita stroke.

Ganjar hendak memastikan penerima bantuan adalah pihak yang masuk kategori kemiskinan ekstrem.

Sehingga secara acak dirinya mengecek RSLH dan listrik murah di Banyumas.

Dari beberapa sampling pantauan, memang layak masuk kategori kemiskinan ekstrem dan secara kebetulan ternyata di dua rumah, keluarganya ada yang stroke.

“Kita memastikan hari ini mengecek RSLH dan listrik murah di Banyumas, memang dalam catatan kita betul-betul masuk kategori (kemiskinan) ekstrem. Ndilalah (kebetulan) ya ternyata di dua rumah ini keluarganya ada yang stroke,” kata Gubenur Ganjar.

Warga penderita stroke pertama merupakan anak dari Karsinah, 80, di Desa Kebocoran, Kecamatan Kedungbanteng.

Dalam usianya yang renta, Karsinah harus mengurus sang anak yang berbaring di tempat tidur.

Kemudian, kediaman kedua milik Caslani, 58, di Desa Gunung Lurah, Kecamatan Cilongok. Caslani sehari-hari juga menemani sang istri yang mengalami stroke.

“Ini langsung kita kirim besok, untuk membantu kesehatan mereka kita kirim dokter, ada juga kursi roda dari pak bupati langsung,” lanjutnya.

Ganjar mengajak para pimpinan daerah, BUMN, BUMD maupun masyarakat berperan aktif menangani kemiskinan ekstrem di wilayah masing-masing yakni dengan cara bergotong royong.

Menurutnya ia akan menggenjot pengentasan kemiskinan ekstrem di lima wilayah yaitu Kabupaten Banyumas, Kabupaten Banjarnegara, Kabupaten Brebes, Kabupaten Pemalang, dan Kabupaten Kebumen.

“Di tahun ini kita genjot program pengentasan kemiskinan ekstrem. Nah pola kerjasama dengan keterlibatan BUMN, BUMD, Swasta, Baznas dan warga sekitar yang bergotong royong,” ucapnya.

Menurutnya sejumlah program mulai dari pembangunan rumah layak huni hingga bantuan program listrik murah terus digencarkan.(spj)

 

ShareTweetKirimkan
Sebelumnya

Ada 36 Ruas Jalan di Banjarnegara yang Jadi Prioritas Pembangunan

Selanjutnya

Begini Cara Peroleh Kartu Untuk Naik Bus Trans Banyumas

Selanjutnya

Begini Cara Peroleh Kartu Untuk Naik Bus Trans Banyumas

Dua Rumah Warga di Kebumen Rusak Tertimpa Longsor

Tentang Kami / Redaksi
Pedoman Media Siber / Independensi & Donasi

© 2021 indiebanyumas.com

Tentang Kami / Redaksi / Pedoman Media Siber / Independensi & Donasi

© 2021 indiebanyumas.com
Tidak ada hasil
Lihat semua hasil
  • Beranda
  • NASIONAL
  • HUKUM
  • POLITIK
  • EKONOMI
  • DUNIA
  • BANYUMAS RAYA
  • LAINNYA
    • CATATAN REDAKSI

© 2021 indiebanyumas.com