BANYUMAS, indiebanyumas.com– Forum Banyumas Eling (FBE) bersama Pemerintah Kabupaten Banyumas, dan Forkopimda, menggelar Deklarasi Pemilu Damai di Aula MenarPandang Purwokerto, Minggu (17/12/2023).
Forum Banyumas Eling yang beranggotakan seluruh Ormas yang ada di Banyumas itu menghadirkan sedikitnya 221 anggota dalam agenda deklarasi.
Selain anggota Ormas, acara tersebut dihadiri jajaran pejabat Forkominda, antar lain Penjabat (Pj) Bupati Banyumas Hanung Cahyo Saputro, Kapolresta, Dandim 0701 Banyumas juga Ketua KPU, Ketua BAWASLU/Panwas Pemilu, Kemenag, FKUB, Ketua, pengurus dan perwakilan anggota ormas se-kabupaten Banyumas, serta tamu undangan lainnya.
“Deklarasi Pemilu Damai Organisasi Kemasyarakatan se- Kabupaten Banyumas. Dengan rahmat Tuhan Yang Maha Esa, Kami Organisasi masyarakat Yang Tergabung dalam Forum Banyumas Eling menyatakan komitmen: 1) Mewujudkan pemilu dan pemilihan serentak Tahun 2024 yang berkualitas, langsung, umum, bebas, rahasia, jujur, dan adil; 2) Menaati peraturan dan ketentuan pemilu dan pemilihan serentak tahun 2024, serta menjaga persatuan dan kesatuan dalam bingkai NKRI; 3) Saling menghormati dan menghargai perbedaaan pilihan politik, serta menggunakan media sosial secara bijak dan bertanggungjawab; 4) Berpartisipasi aktif mewujudkan kabupaten Banyumas yang kondusif, damai, dan toleran, dalam mensukseskan pemilu dan pemilihan serentak tahun 2024; 5) Menolak dengan tegas politik yang akan memecah belah persatuan dan kesatuan bangsa,” demikian isi deklarasi yang dibacakan oleh Bung Iteng, diikuti seluruh anggota ormas yang hadir.

Pj Bupati Banyumas, Hanung Cahyo Saputro menyampaikan apresiasi, atas terlaksananya deklarasi Pemilu Damai. Dikatakan Hanung, pelaksanaan pemilu merupakan ujian dan tanggungjawab bersama seluruh elemen bangsa Indonesia.
“Pemilu bukan hanya ruang bagi masyarakat untuk memilih, tetapi juga merupakan proses pendewasaan dan juga momentum ujian bagi bangsa mengenai seberapa jauh nilai-nilai demokrasi telah menjadi bagian dari jati diri bangsa, dan kebersamaan dalam menjaga Banyumas yang aman dan nyaman,” kata Hanjng.
Hanung pun mengajak FBE dan juga kepada seluruh pemangku kepentingan untuk memastikan bahwa Pemilu damai tidak hanya kata-kata. Melainkan sebuah komitmen dan ikhtiar bersama untuk menciptakan situasi yang aman, nyaman, kondusif selama pelaksanaannya.
“Saya berpesan selama masa kampanye untuk tidak provokatif, tidak produktif yang berpotensi menimbulkan keresahan di masyarakat. Saya juga berharap kepada FBE beserta anggotanya, dan semua element masyarakat untuk sama-sama mensukseskan Pemilu 2024,” tandasnya.
Kapolresta Banyumas Kombes Pol Edy Suranta Sitepu SIK, MH mengajak kepada seluru masyarakat di Kabupaten Banyumas untuk tetap menjaga persaudaraan meski dalam Pemilu 2024 tidak semua memiliki pilihan yang sama.
“Kami ajak bapak ibu sekalian, walau beda pilihan, tetap satu tujuan, tetap bersaudara dan terus bersaudara serta semangat menjaga persaudaraan selama-lamanya, seduluran selawase,” tandas Kapolresta Banyumas.
Sementara itu, Komandan Kodim 0701/Banyumas Letkol Arm Ida Bagus Adi Purnama ST M.Han menyatakan dukungannya terhadap langkah FBE mewujudkan terciptanya Pemilu Damai di Banyumas FBE.
“Insya Allah telah menjadi komitmen kita, bersama-sama aktif mewujudkan Pemilu damai aman nyaman dan kondusif,” tegas Damdim.
Wakil ketua ORARI Lokal Kabupaten Banyumas, dr. H. Tangguh Budi Prasetyo (YF2AEF), mengatakan, secara esensi Pemilu merupakan proses pembelajaran dalam rangka pendewasaan bangsa. Pemilu juga merupakan momentum ujian bagi seluruh elemen bangsa, mengenai seberapa jauh nilai-nilai demokrasi telah menjadi bagian dari jati diri bangsa Indonesia.
“ORARI sebagai organisasi hobby, komunitas yang independen, kita tegaskan hingga kini ORARI selalu tetap menjaga netralitas dalam membantu mendukung pemerintah dalam menyukseskan penyelenggaraan pemilu, itu tak perlu diragukan lagi,” kaya dr Tangguh.
Penulis : Yusep Kurniawan
Editor : Angga Saputra