FOKUS – Dua warga dilaporkan meninggal dunia setelah terjatuh dan tenggelam di saluran irigasi Bendung Gerak Serayu (BGS) yang berada di Desa Gambarsari, RT 05 RW 01, Kecamatan Kebasen, Kabupaten Banyumas, pada Minggu (1/6/2025) sekitar pukul 17.20 WIB.
Menurut informasi yang dihimpun, kedua korban saat itu sedang duduk di atas tanggul saluran irigasi. Salah satu dari mereka, Deni diduga terpeleset dan jatuh lebih dahulu ke dalam aliran air. Ratno kemudian berusaha menolong, namun justru ikut terseret arus dan tenggelam.
Identitas korban:
1. Ratno (30), warga Desa Wanasepi RT 04 RW 01, Kecamatan Banyumas.
Pekerjaan: Buruh.
2. Deni Adrea (24), warga Grumbul Majegan, Desa Kaliwedi, Kecamatan Kebasen.
Pekerjaan: Sopir truk.
Keduanya berhasil ditemukan dalam kondisi meninggal dunia sekitar pukul 18.25 WIB oleh tim gabungan yang terdiri dari unsur SAR, Polsek Kebasen, dan warga. Jenazah kemudian dievakuasi ke Puskesmas Kebasen.
Kepala Kantor SAR Cilacap, M. Abdullah, membenarkan kejadian tersebut. Ia mengatakan bahwa laporan awal diterima dari Polsek Kebasen sekitar pukul 17.00 WIB terkait dua orang yang tenggelam di saluran irigasi.
“Awalnya satu orang terpeleset ke saluran irigasi. Temannya yang berniat menolong justru ikut tenggelam. Polsek Kebasen kemudian menghubungi kami untuk meminta bantuan evakuasi,” jelas Abdullah.
Peristiwa ini menjadi pengingat pentingnya kewaspadaan saat berada di sekitar saluran irigasi, terutama ketika arus deras atau saat debit air tinggi. (Angga Saputra)