BANYUMAS – Memasuki tahun politik jelang pemilihan presiden (Pilpres) dan Pilkada serentak 2024, TNI – Polri siap menjaga Banyumas tetap kondusif.
“TNI/Polri harus memumpuk kebersamaan karena TNI/Polri adalah garda terdepan dalam menaga keutuhan dan keamanan NKRI,” tandas Kepala SPN Polda Jateng Kombes Sarif Rahman, usai bersama Komandan Korem 071/Wijayakusuma Kolonel Inf Yudha Airlangga menjadi inspektur upacara pembukaan Diklat Integrasi Kampus Kebangsaan Siswa TNI AD dan Polri Tahun Anggaran 2022 di lapangan SPN Polda Jateng di Watumas Purwokerto.
Kombes Sarif mengatakan peserta Diklat Integrasi yaitu siswa Dikmaba TNI AD berjumlah 15 Siswa, siswa Diktukba Polri berjumlah 535 siswa dan siswa Diktukba Polri yang Integrasi ke Rindam IV/Diponegoro berjumlah 15 Siswa.
“Diklat Integrasi antara Rindam IV Diponegora dan SPN Polda Jateng dilaksanakan pada tanggal 12 sampai dengan 16 Desember 2022. Tempat kegiatan Integrasi yaitu SPN Polda Jateng dan Rindam IV Diponegoro,” jelas Kmbes Sarif.
“Tujuan dari kegiatan Diklat Integrasi Kampus Kebangsaan Siswa TNI AD dan Polri yaitu memberikan dampak positif bagi soliditas dan sinergitas antara TNI dan Polri. Memupuk kekompakan dan kebersamaan karena TNI/Polri menjadi garda gerdepan dalam jaga keutuhan NKRI,” imbuh Kombes Sarif.
Antara TNI/Polri dalam melaksanakan tugasnya harus kompak karena kegiatan TNI/Polri sering kali mempunyai irisan yang sama dalam menjaga keutuhan dan keamanan negara.
Seperti halnya dalam pengamanan Pemilu, konflk sosial dan berbagai peristiwa di tengah masyarakat angara TNI/Polri harus saling bahu membahu.
Oleh sebab itu sejak masih di ppendidikan harus sudah tertanam kebersamaan.
Komandan Korem 071/Wijayakusuma Kolonel Inf Yudha Airlangga menambahkan Diklat Integrasi Kampus Kebangsaan Siswa TNI AD dan Polri sangat postif dan dapat dirasakan langsung manfaatnya terutama saat TNI/Polri bertugas menghadapi berbagai persoalan di tengah masyarakat.
“Tugas di lapangan dapat terlaksana dengan bauk apabila saling kenal lebih dahulu. Melalui Diklat Inegrasi ini anara TNI/Polri bisa saling mengisi dan memiliki persepsi yang sama dalam menghadapi berbagai permasalahan di lapangan,” imbuhnya.