BANYUMAS – KPU Kabupaten Banyumas mulai melaksanakan tahapan Pilkada dengan memulai kegiatan berupa Pencocokan dan Penelitian (Coklit), Senin (24/06/2024).
Pada hari pertama pelaksanaan Coklit, petugas menyambangi sejumlah tokoh seperti, Ketua DPRD, Anggota DPRD, Tokoh Agama, sampai tokoh masyarakat.
Dari sejumlah tokoh yang disambangi, KPU mendatangi kediaman Ketua Fraksi PDI-P DPRD Provinsi Jawa Tengah, Bambang Hariyanto Baharudin (BHB) di Kelurahan Arcawinangun, Kecamatan Purwokerto Timur.
BHB menyampaikan harapannya agar Pilkada yang akan diselenggarakan pada 27 November mendatang bukan hanya sukses dalam hal penyelenggaraannya saja.
“Harapan saya dalam Pilkada nanti bukan hanya terwujudnya sukses pada proses penyelenggaraannya saja, tetapi juga sukses dalam melahirkan pemimpin yang berkualitas, yang bisa membawa kemajuan bagi masyarakat Banyumas,” Kata BHB.
BHB menambahkan, Pilkada merupakan alat demokrasi yang mana demokrasi itu harus dimaknai sebagai jembatan untuk bisa mewujudkan kesejahteraan masyarakat.
“Esensi demokrasi tujuannya untuk kesejahteraan masyarakat, sehingga harapan besar saya tidak hanya sukses dalam hal penyelenggaraannya saja,” kata BHB yang juga Ketua Komisi C DPRD Provinsi Jateng ini.
Coklit dilakukan oleh Petugas Pemutakhiran Data pemilih (Pantarlih) yang sudah dilantik dan dilakukan bimbingan teknis oleh KPU pada Senin siang. Di Kabupaten Banyumas total ada petugas Pantarlih sebanyak 5.195 orang.
Komisioner KPU Kabupaten Banyumas, Sidiq Fathoni menyampaikan, setelah pelantikan, langsung dilanjutkan dengan pembekalan berupa bimbingan teknis. Sore harinya, petugas Pantarlih langsung memulai tugasnya, melakukan pencocokan dan penelitian (Coklit).
“Coklit serentak, ada coklit 5 perwakilan eksekutif, legislatif, tokoh masyarakat, tokoh agama dan forkompimda/forkompimcam,” katanya, usai mendampingi coklit di kediaman BHB.
Selain di Bambang Hariyanto Bacharuddin, tokoh lain yang di coklit hari pertama yakni Ketua DPRD Kab Banyumas, dr Budhi Setiawan, Biksu Bante di Kemutug Lor, Pedeta Maria di Kranji, dsb.
“Iitu yang hari ini, nantinya ada tokoh lain yang jadwalnya tentatif, karena ada yang memang hari ini tidak bisa/diluar kota. Kita (komisioner, red) di bagi pendampingan ke beberapa tokoh yang dikunjungi,” ujarnya.
Berdasarkan hasil pemetaan, nantinya saat Pilkada Banyumas akan ada 2.646 TPS. TPS dengan jumlah pemilih kurang dari 400 jumlah Pantarlih 1 orang dan untuk TPS dengan jumlah pemilih lebih dari 400 jumlah Pantarlih 2 orang. Sehingga kebutuhan total Pantarlih se Kabupaten Banyumas sebanyak 5.195 orang.
Sesuai dengan KPT Nomor 638 Tahun 2024, Petugas Pantalih akan bekerja selama 1 bulan mulai 24 Juni 2024 s.d 25 Juli 2024. Mereka akan mendapat gaji satu bulan 1 juta rupiah. (Angga Saputra)