CILACAP– Pemerintah Kabupaten Cilacap bersama Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) resmi membuka Latihan SAR Gabungan Urban Search and Rescue (USAR) di Gedung Griya Patra Pertamina. Kegiatan yang berlangsung selama tiga hari, 10-12 November 2025, bertujuan meningkatkan kesiapsiagaan dan kemampuan teknis personel SAR dalam menghadapi bencana di kawasan perkotaan.
Latihan ini digelar oleh Direktorat Kesiapsiagaan Basarnas dan melibatkan Kantor SAR Cilacap, Bandung, Semarang, dan Yogyakarta. Sejumlah mitra industri turut mendukung, termasuk Pertamina RU IV Cilacap, PT Solusi Bangun Indonesia (SBI), PT Sumber Segara Primadaya (S2P), PMI, dan Siaga Peduli.
Fokus Latihan: Simulasi Bencana Perkotaan
Selama pelatihan, peserta akan menjalani simulasi penanganan bangunan runtuh akibat gempa, pencarian korban di area padat, serta evakuasi dengan teknik penyelamatan modern. Latihan ini juga menguji kesiapan peralatan, sistem komunikasi, dan komando dalam operasi penyelamatan kompleks.
Apresiasi dan Harapan
Bupati Cilacap menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya kegiatan ini. “Latihan seperti ini sangat penting untuk memastikan kesiapsiagaan kita menghadapi berbagai potensi bencana, khususnya di wilayah Cilacap dan sekitarnya. Sinergi antara pemerintah daerah, Basarnas, dan dunia industri menjadi kunci keberhasilan penanganan darurat,” ujarnya.
Deputi Operasi dan Kesiapsiagaan Basarnas menambahkan, “Urban SAR membutuhkan kemampuan teknis tinggi dan koordinasi lintas sektor. Melalui latihan ini, kami harap terbentuk tim-tim tangguh yang siap digerakkan kapan pun dan di mana pun dibutuhkan.” (Yoga Cokro)


