BANYUMAS – Pemanfaatan dan pengelolaan transportasi sungai serayu untuk menelusuri Sungai Serayu di halte sungai Desa Tambaknegara hingga Dermaga Desa Kedungguter atau kota lama Banyumas yang rencana dibangun tahun ini terus digeliatkan.
Dengan mengujicoba dua kapal baru milik Paguyuban Masyarakat Pariwisata Serayu (PMPS) pada Sabtu (15/1) hari ini di Halte Sungai Tambaknegara.
Wakil Bupati Banyumas, Sadewo Tri Lastiono mengungkapkan, jika wisata susur sungai serayu bakal menjadi destinasi andalan.
“Sehingga dari sini sampai di Kedunguter kemudian turun sampai di Banyumas bisa melihat kota lama, di Banyumas kota lama juga sudah ada rumah lengger, musiem wayang dan lain-lain,” katanya kepada Radarbanyumas.co.id, Sabtu (15/1).
Dimana untuk pembangunan dermaga itu sendiri, Ia melanjutkan, akan dibangun tahun ini.
“Karena ditahun melalui anggaran ini dari Kementerian Perhubungan juga rencana sudah dianggarkan untuk membuat dermaga besar di kedungguter,” tambahnya.
Lalu disisi lain, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Banyumas juga sudah menyiapkan, untuk pembelian dua perahu kapal Katamaran.
“Dan ditahun ini juga Pemkab Banyumas sudah menganggarkan untuk membuat kapal wisata yang agak represantatiflah. Dan nanti pengelolanya juga pegiat pariwisata berkolaborasi dengan Dinas Perhubungan,” lanjutnya.
Baru ada dua halte saat ini yang telah dibangun, untuk konektivitas susur sungai serayu.
Setelah pembangunan Dermaga di desa Kedungguter terealisasi tahun ini, menurutnya, wisata susur sungai akan menjadi andalan destinasi baru.
“Mudah-mudah setelah ada perpaduan dermaga ini, dari Dirjen dan Pak Bupati, kalau itu sudah terealisasi maka wisata susur sungai serayu saya yakin akan menjadi destinasi wisata andalan,” pungkasnya. (win)