INDIE BANYUMAS
  • BERANDA
  • NASIONAL
  • HUKUM
  • POLITIK
  • EKONOMI
  • DUNIA
  • BANYUMAS RAYA
  • LAINNYA
    • CATATAN REDAKSI
Tidak ada hasil
Lihat semua hasil
INDIE BANYUMAS
Tidak ada hasil
Lihat semua hasil
INDIE BANYUMAS

Meotel Purwokerto Gelar Aeropress Championship

Sabtu, 4 Desember 2021

Semua orang pasti sudah tidak asing lagi dengan kopi. Minuman yang terbuat dari biji kopi yang tidak hanya dinikmati untuk melepas dahaga atau mencegah kantuk tapi juga menjadi salah satu bagian yang tidak bisa lepas dari budaya dan spiritualitas masyarakat di Indonesia.

Kopi bisa dibilang menjadi salah satu pemersatu dan media konektivitas antar individu. Pecinta kopi tersebar dan tidak memandang umur, golongan atau status. Hal ini bisa terlihat dari banyaknya coffee shop yang tersebar di penjuru Indonesia khususnya di wilayah Kabupaten Banyumas.

Banyaknya ragam dan jenis kopi yang ada tentunya tidak lepas dari peran barista dan brewer handal yang dapat mengolah kopi bubuk menjadi minuman yang enak dan digemari masyarakat.

Meotel Purwokerto by Dafam bersama dengan Benz Kopi, Kopi Salem dan didukung oleh Dinas Pertanian dan Perkebunan Provinsi Jawa Tengah mencoba memberikan apresiasi kepada barista dan brewer untuk dapat menampilkan keahlian mereka dalam membuat cita rasa kopi yang unik dan berbeda.

Apresiasi ini diwujudkan dalam satu event Aeropress Championship yang bertema “Kopi, Barista, Brewer dan Pertumbuhan yang Bernilai”. Tema ini dimaksudkan sebagai simbol perkembangan, pertumbuhan dan nilai tambah yang diberikan industri kopi kepada masyarakat dan perekonomian Nasional.

Keberadaan kopi yang tidak hanya menjadi tradisi tetapi juga menjadi gaya hidup masyarakat modern membuat nilainya makin melesat dan bertumbuh. Kopi, Barista, Brewer dan Usaha Kecil Menengah (UKM) yang berkaitan dengan kopi terbukti berhasil mendongkrak pertumbuhan Ekonomi Nasional dan menjadi salah satu pilar kekuatan Ekonomi Nasional yang dapat mensejahterakan masyarakat.

Aeropress Championship ini akan dilaksanakan pada Minggu (12/12/21) mulai pukul 08.00 WIB sampai dengan pukul 20.00 WIB dan bertempat di BUDS Sky Lounge Meotel Purwokerto by Dafam. Selain itu, penjurian dan pengumuman pemenang juga akan diselenggarakan pada hari yang sama.

Untuk mengikuti Aeropress Championship, peserta dapat langsung menghubungi panitia atas nama Mas Widi dengan No HP 0812 2523 5245. Biaya pendaftaran sebesar Rp 350.000 dengan benefit kaos, sertifikat dan kopi.

Pemenang Aeropress Championship ini akan mendapat sertifikat dan hadiah sebesar Rp 2.000.000 untuk Juara I, sertifikat dan hadiah sebesar Rp 1.500.000 untuk Juara II dan sertifikat serta hadiah sebesar Rp 1.000.000 untuk Juara III.

Penjurian terdiri dari 6 orang juri yaitu Titik Rahma dari Kota Surabaya, Echi Mahardika dari Kota Yogyakarta, Qieqie Biant dari Kota Jogjakarta, Shanty dari Kota Purwokerto, Hanse dari Kota Banjarnegara dan Tika Syamsuri dari Kota Solo.

Acara ini juga terbuka untuk umum dengan biaya tiket masuk sebesar Rp 30.000 serta benefit snack dan air minum bagi pengunjung.

Tempat acara ini yaitu Hotel Meotel Purwokerto merupakan economic hotel di jaringan operator Dafam Hotel Management yang hingga saat ini telah memiliki 2 hotel yang telah beroperasi di Indonesia, yakni yang berada di Purwokerto, Jawa Tengah dan Jember, Jawa Timur .

Dafam Hotel Management sendiri sudah memiliki 24 Hotel yang tersebar di seluruh Indonesia. Mulai dari Semarang, Yogyakarta, Pekalongan, Cilacap, Bandung, Surabaya, Banjarbaru, Pekanbaru, Makassar, Bali, Lubuk Linggau, Jakarta, dan beberapa kota yang akan buka (Malang, Tegal, Tanjung Tabalong dan Bogor ) dan telah berpengalaman dalam menyelenggarakan acara berkelas Nasional maupun Internasional.

Meotel Purwokerto juga telah berhasil mendapatkan sertifikasi CHSE (Clean, Health, Safety, and Environment) dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf). Program sertifikasi CHSE ini merupakan program yang dibentuk oleh Kemenparekraf bagi para pelaku usaha pariwisata seperti perhotelan, jasa transportasi, dan rumah makan untuk menghadapi masa adaptasi kebiasaan baru di sektor pariwisata.

ShareTweetKirimkan
Sebelumnya

Genjot Infrastruktur di Kebumen Utara, Bupati Bangun 4 Jembatan

Selanjutnya

Petugas Kerahkan Alat Berat untuk Singkirkan Material Longsor yang Menutupi Jalan di Cimanggu Cilacap

Selanjutnya

Petugas Kerahkan Alat Berat untuk Singkirkan Material Longsor yang Menutupi Jalan di Cimanggu Cilacap

1000 Uang-El Dibagikan Saat Peluncuran Trans Banyumas

Tentang Kami / Redaksi
Pedoman Media Siber / Independensi & Donasi

© 2021 indiebanyumas.com

Tentang Kami / Redaksi / Pedoman Media Siber / Independensi & Donasi

© 2021 indiebanyumas.com
Tidak ada hasil
Lihat semua hasil
  • BERANDA
  • NASIONAL
  • HUKUM
  • POLITIK
  • EKONOMI
  • DUNIA
  • BANYUMAS RAYA
  • LAINNYA
    • CATATAN REDAKSI

© 2021 indiebanyumas.com