INDIE BANYUMAS
  • Beranda
  • NASIONAL
  • HUKUM
  • POLITIK
  • EKONOMI
  • DUNIA
  • BANYUMAS RAYA
  • LAINNYA
    • CATATAN REDAKSI
Tidak ada hasil
Lihat semua hasil
INDIE BANYUMAS
  • Beranda
  • NASIONAL
  • HUKUM
  • POLITIK
  • EKONOMI
  • DUNIA
  • BANYUMAS RAYA
  • LAINNYA
    • CATATAN REDAKSI
Tidak ada hasil
Lihat semua hasil
INDIE BANYUMAS

PKL alun-alun Purwokerto Boleh Berjualan, Asal Terapkan Prokes

Rabu, 9 Juni 2021

Purwokerto – Bupati Banyumas Achmad Husein tetap memberikan kesempatan kepada 125 Pedagang Kaki Lima (PKL), untuk tetap berjualan di seputaran Alun-alun Purwokerto.

Kesepakatan tersebut dicapai setelah, perwakilan PKL alaun-alun Purwokerto mengadakan pertemuan dengan Bupati dan OPD terkat, Rabu (9/6/2021) di Ruang Joko Kaiman, komplek pendopo Sipanji.

“Kami berikan kesempatan untuk berjualan, bukan berati memberikan ijin. Untuk sementara kami ijinkan sebelum kami memberikan solusi permanen bisa berdagang, maka dipersilakan, dengan catatan menerapkan protocol kesehatan” ungkap Husein.

Bupati juga minta maaf atas penertiban PKL, yang Sabtu lalu dilakukan oleh Satpol PP. Sebenarnya menurut Perda maupun Perbub, kawasan alun-alun merupakan kawasan bebas PKL.

“Makanya pedagang semuanya wajib memakai masker, patuhi protocol kesehatan, patuhi jam opersional yaitu antara jam 16.00 sampai 21.00” katanya.

Sementara itu, Kepala Satpol PP Kabupaten Banyumas, Eko Heru Surono menyatakan siap melaksanakan peraturan kepala daerah dan kebijakan Diskresi Bupati.

“Satpol itu topoksinya pemeliharaan ketentraman, kemudian penegakan Perda dan Linmaas. Kami menjalankan juga Peraturan Kepala Daerah, termasuk kenbijakan diskresi. Ya memang tugas kami harus begitu” kata Eko.

Setelah ada kesepakatan hari ini lanjut Eko, kami akan tetap awasi keramaian di seputaran Alun-alun Purwokerto, jangan sampai ada kerumunan dan menimbulkan penularan covid 19.

“Kami tupoksinya menjalankan aturan itu saja. Maka mohon kesadaran kita semua tidak hanya PKL di alun-alun Purwokerto saja, mari kita terapkan prokes dan hindari kerumunan. Kalau mereka (PKL) konsisten ya sudah, kalau tidak ya kami ingatkan. Karena ini ada kebijakan diskresi dari bupati makanya kami mohon ada kerjasamanya para PKLl dan warga agar tidak menimbukkan kerumunan.” pungkasnya. (spj)

ShareTweetKirimkan
Sebelumnya

dr Seno: Waspadai Gangguan Mental Pasca Stroke

Selanjutnya

Tes Genose Terminal Bulupitu Dilakukan Random

Selanjutnya

Tes Genose Terminal Bulupitu Dilakukan Random

KASAT Sabhara Banyumas : Tingkat Pelanggaran Prokes Banyumas Tergolong Rendah

Tentang Kami / Redaksi
Pedoman Media Siber / Independensi & Donasi

© 2021 indiebanyumas.com

Tentang Kami / Redaksi / Pedoman Media Siber / Independensi & Donasi

© 2021 indiebanyumas.com
Tidak ada hasil
Lihat semua hasil
  • Beranda
  • NASIONAL
  • HUKUM
  • POLITIK
  • EKONOMI
  • DUNIA
  • BANYUMAS RAYA
  • LAINNYA
    • CATATAN REDAKSI

© 2021 indiebanyumas.com