INDIE BANYUMAS
  • Beranda
  • NASIONAL
  • HUKUM
  • POLITIK
  • EKONOMI
  • DUNIA
  • BANYUMAS RAYA
  • LAINNYA
    • CATATAN REDAKSI
Tidak ada hasil
Lihat semua hasil
INDIE BANYUMAS
  • Beranda
  • NASIONAL
  • HUKUM
  • POLITIK
  • EKONOMI
  • DUNIA
  • BANYUMAS RAYA
  • LAINNYA
    • CATATAN REDAKSI
Tidak ada hasil
Lihat semua hasil
INDIE BANYUMAS

140 Bangunan di Banyumas Merupakan Cagar Budaya

Kamis, 22 Juli 2021

BANYUMAS – Tim Kajian Cagar Budaya Kabupaten Banyumas mulai melakukan survei bangunan sejarah. Tercatat sebanyak 104 bangunan cagar budaya.

Fajar Ananditya Pratama, surveyor bangunan cagar budaya menceritakan, terdapat kendala dalam kegiatan. Terutama ketika menggali informasi bangunan rumah atau tempat tinggal.

“Data bangunan tempat tinggal kebanyakan kurang lengkap. Sebab, pemiliknya tidak menempati. Bangunan dipasrahkan ke orang untuk merawat,” terang Fajar, Rabu (21/7).

Sedangkan orang yang merawat mayoritas tidak memahami secara detail tentang sejarah bangunan. Ada beberapa pertanyaan yang diajukan surveyor. Diantaranya tahun pembangunan, kondisi fisik, bangunan masih asli atau pernah direnovasi, profesi pemilik pertama bangunan dan lainnya.

Dari 104 bangunan cagar budaya yang disurvei terdapat sejumlah rumah tinggal. Antara lain berada di Jalan Pungkuran, Jalan Kulon, Jalan Pegadaian.

Terpisah, Ketua Tim Kajian Cagar Budaya Kabupaten Banyumas Sidem Tetuko menjelaskan, rencananya survei sampai 28 Juli mendatang. Survei bertujuan mendapatkan identitas bangunan cagar budaya.

Terkait bangunan cagar budaya berupa tempat tinggal yang kesulitan dikulik.

“Kalau rumah tinggal kebanyakan informasi sejarahnya blank. Tidak apa-apa. Tetap masuk daftar bangunan cagar budaya,” kata Tetuko.

Dengan informasi bangunan tempat tinggal yang kurang lengkap, maka signifikansi dilakukan di tingkat kabupaten.

“Apakah kemudian tempat tinggal tersebut dihapus dari daftar cagar budaya? Tergantung sejauh apa info lapangan yang didapatkan dan ada tidaknya penjelasan literatur bangunan rumah tinggal. Nanti, ditentukan melalui analisa penilaian,” tandas Tetuko. (fij)

ShareTweetKirimkan
Sebelumnya

Cilacap Diminta tidak Lengah Tangani Covid-19

Selanjutnya

Sesosok Mayat Dikira Boneka Ditemukan Mengambang di Dermaga TNI AL Cilacap

Selanjutnya

Sesosok Mayat Dikira Boneka Ditemukan Mengambang di Dermaga TNI AL Cilacap

Tabrakan Karambol di Sumpiuh Libatkan Mobil, Dump Truk, dan Sepeda Motor

Tentang Kami / Redaksi
Pedoman Media Siber / Independensi & Donasi

© 2021 indiebanyumas.com

Tentang Kami / Redaksi / Pedoman Media Siber / Independensi & Donasi

© 2021 indiebanyumas.com
Tidak ada hasil
Lihat semua hasil
  • Beranda
  • NASIONAL
  • HUKUM
  • POLITIK
  • EKONOMI
  • DUNIA
  • BANYUMAS RAYA
  • LAINNYA
    • CATATAN REDAKSI

© 2021 indiebanyumas.com