INDIE BANYUMAS
  • Beranda
  • NASIONAL
  • HUKUM
  • POLITIK
  • EKONOMI
  • DUNIA
  • BANYUMAS RAYA
  • LAINNYA
    • CATATAN REDAKSI
Tidak ada hasil
Lihat semua hasil
INDIE BANYUMAS
  • Beranda
  • NASIONAL
  • HUKUM
  • POLITIK
  • EKONOMI
  • DUNIA
  • BANYUMAS RAYA
  • LAINNYA
    • CATATAN REDAKSI
Tidak ada hasil
Lihat semua hasil
INDIE BANYUMAS

1.200 Santri Ditargetkan Vaksinasi di Kebumen

Rabu, 23 Juni 2021

KEBUMEN – Bupati Kebumen H Arif Sugiyanto SH bersama Wakil Bupati Ristawati Purwaningsih dan sejumlah OPD meninjau pelaksanaan vaksinasi santri Pondok Al Huda Jetis Kutosari Kebumen, Senin (21/6). Dari jumlah total sebanyak 1200 santri, hanya santri yang telah cukup umur yang menerima suntik vaksin.

Dalam tinjauannya, Bupati dan Wakil Bupati didampingi Kepala Dinas Kesehatan, dr Dwi Budi Satrio, Sekda Ahmad Ujang Sugiono, Dandim 0709 Kebumen Letkol Kav MS Prawira Negara Matondang disambut hangat oleh Pengasuh Ponpes Al Huda, KH. Wahib Machfudz di ruang tamunya.

Bupati dan rombongan disuguhkan dengan jamuan teh hangat serta sejumlah hidangan. Bupati Kebumen, H Arif Sugiyanto SH mengatakan, vaksin Covid-19 merupakan ikhtiar dalam pencegahan Pandemi Covid-19 yang saat ini di Kabupaten Kebumen mengalami lonjakan drastis. Bupati mengajak masyarakat untuk tidak takut akan vaksin.

“Vaksin itu tidak untuk ditakuti, tapi justru harus dilaksanakan untuk pencegahan paparan Covid-19,” kata Arif sembari mempersilahkan KH Wahib Machfudz berstatmen kepada wartawan.

KH Wahib Machfudz mengucapkan terimakasih kepada bupati dan wakil bupati beserta jajaran Pemkab Kebumen atas terlaksanakannya vaksinasi untuk para santrinya.

KH Wahib mengatakan, sebagai pengasuh Ponpes ia mengakui bahwa masih ada santrinya yang keberatan akan divaksin, hal itu dikarenakan ketakutan santri dengan adanya informasi yang kurang membangun yang beredar di masyarakat.

Namun pada program vaksinasi kali ini pihaknya mewajibkan semua santri yang sudah ber KTP dan berumur 18 tahun harus melaksanakan vaksin Covid19.

“Alhamdulilah, terima kasih sekali santri kami sudah bisa divaksin, namun kemarin saya prihatin selama ini masih ada beberapa santri yang masih keberatan divaksin, mereka takut ada informasi hoax beredar di masyarakat, tetapi kali ini saya wajibkan vaksin, kalau tidak mau divaksin pulang dulu aja jangan di pesantren, yang ikut vaksin terutama yang sudah ber KTP semuanya termasuk pengurus dan guru,” kata Gus Wahib.

KH Wahib Machfudz mengungkapkan, saat ini posisi santri Al Huda semuanya berada di pondok, untuk keamanan dan kesehatan santri, pihaknya melarang keluarga mengunjungi para santri.

“Saat ini santri tetap di pondok, namun kita larang untuk tidak dikunjungi ini untuk kesehatan santri,” jelasnya. (fur)

ShareTweetKirimkan
Sebelumnya

Polisi Temukan Ribuan Butir Hexymer Buat Ngepil di Rumah RTS, Dalam Sepekan Bisa Jual 3 Ribu Butir

Selanjutnya

Kader PKK Banyumas Berlatih Teknologi Informasi

Selanjutnya

Kader PKK Banyumas Berlatih Teknologi Informasi

Petani Warga Purbalingga Ditemukan Tewas Di Saluran Irigasi

Tentang Kami / Redaksi
Pedoman Media Siber / Independensi & Donasi

© 2021 indiebanyumas.com

Tentang Kami / Redaksi / Pedoman Media Siber / Independensi & Donasi

© 2021 indiebanyumas.com
Tidak ada hasil
Lihat semua hasil
  • Beranda
  • NASIONAL
  • HUKUM
  • POLITIK
  • EKONOMI
  • DUNIA
  • BANYUMAS RAYA
  • LAINNYA
    • CATATAN REDAKSI

© 2021 indiebanyumas.com